Sawahlunto, (ANTARA) - Wali Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, Deri Asta meminta jajaran pemerintahan terdepan di kota itu untuk tetap memprioritaskan program penurunan angka kemiskinan meski Sawahlunto pada tahun kemarin berhasil menjadi daerah dengan angka kemiskinan paling rendah di Indonesia.
"Alhamdulillah, berdasarkan survei BPS pada tahun 2021 itu angka kemiskinan Sawahlunto tercatat sebagai paling rendah se-Indonesia. Namun perlu kita ingat bersama, kerja untuk menurunkan angka kemiskinan ini tidak selesai atau berhenti dengan pencapaian itu, kerja kita masih berlanjut," kata Wali Kota Deri Asta, dalam arahannya pada Rapat Koordinasi (Rakor) dengan pemerintahan terdepan, di Meer Von Kandi, Rabu.
Untuk itu, dia mengingatkan pada Pemerintahan Desa, Kelurahan, Dusun sampai RT/RW untuk mengevaluasi dan meningkatkan berbagai program terpadu untuk menurunkan penduduk miskin di kota itu.
"Dari berbagai program penurunan angka kemiskinan, ada beberapa yang perlu kita evaluasi. Salah satunya adalah program pelatihan menjahit yang disertai bantuan mesin jahit, program ini kita lihat masih bisa kita tingkatkan agar lebih baik dan lebih banyak masyarakat yang mengikutinya, karena itu kita arahkan Dinas terkait bersama pemerintahan terdepan segera menindaklanjuti ini," ujar Wali Kota mengarahkan.
Setelah itu dia mengingatkan untuk meningkatkan realisasi komitmen menggunakan produk dari pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Sawahlunto, yang secara formal sudah disampaikan melalui Surat Edaran.
"Dari semua itu, kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih setinggi-tingginya kepada jajaran pemerintahan terdepan, karena semua yang telah berhasil diraih Pemko Sawahlunto, baik pembangunan atau pelayanan pada masyarakat, itu semuanya berkat kerja bersama dengan bapak dan ibu di desa, lurah, dusun sampai RT/RW," kata dia.
Untuk kinerja atau capaian yang belum maksimal, Wali Kota mengajak semua pihak tersebut untuk menjaga semangat dan kekompakan sehingga dapat terus bersama bergerak untuk membangun Sawahlunto yang lebih baik.
Berita Terkait
Dirut Semen Padang kunjungi lokasi Banjir Bandang, Bupati: bantu kami bangkit
Sabtu, 18 Mei 2024 20:18 Wib
Wagub : Amatir radio berperan penting sampaikan informasi saat bencana
Sabtu, 18 Mei 2024 20:15 Wib
BNPB-PVMBG pantau sedimen di hulu sungai kawasan Gunung Marapi
Sabtu, 18 Mei 2024 20:15 Wib
Disperkim lakukan pemeriksaan rutin deteksi dini masalah kesehatan
Sabtu, 18 Mei 2024 20:14 Wib
Produksi padi Januari-April 2024 di Pasaman Barat 40.819 ton
Sabtu, 18 Mei 2024 20:14 Wib
Tugas Perdana Sebagai Pj Wali Kota, Andree Algamar Sambut Kedatangan Menteri Pertanian Amran Sulaiman
Sabtu, 18 Mei 2024 19:41 Wib
"Sinergi kolaborasi untuk negeri", IDI Pasbar dekatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat Kinali
Sabtu, 18 Mei 2024 19:36 Wib
PT BTN serahkan bantuan Rp200 juta untuk korban bencana di Sumbar
Sabtu, 18 Mei 2024 19:34 Wib