Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia Dharmasraya terbentuk

id Berita dharmasraya,Apsai dharmasraya,berita sumbar,perlindungan anak dharmasraya

Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia Dharmasraya terbentuk

Pembentukan APSAI Dharmasraya. (Antara/HO-Pemkab)

Padang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Dharmasraya melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Dharmasraya memfasilitasi pembentukan Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak (APSAI) Kabupaten Dharmasraya.

APSAI terdiri atas unsur dunia usaha yang ada di Kabupaten Dharmasraya meliputi perbankan, perusahaan sawit, perusahaan karet, perusahaan air minum, perhotelan, perusahaan asuransi, perusahaan pertanian, perkebunan, perusahaan transportasi batu bara dan usaha rumah makan.

Sekretaris Daerah Kabupaten Dharmasraya, Adlisman melalui siaran pers yang diterima di Padang, Jumat mengucapkan terima kasih kepada sektor dunia usaha yang telah berkomitmen mendukung Kabupaten Dharmasraya sebagai Kabupaten Layak Anak melalui pembentukan APSAI Kabupaten Dharmasraya yang difasilitasi Dinas SosP3AP2KB Kabupaten Dharmasraya.

Menurut dia menjamin hak-hak anak tidak akan bisa terwujud maksimal apabila hanya menuntut peranan pemerintah daerah, karena itu dibutuhkan peran dunia usaha yang tergabung dalam APSAI Kabupaten Dharmasraya.

Kami berharap kedepan, dengan terbentuknya APSAI Kabupaten Dharmasraya dapat bekerja sama dengan Pemerintah Daerah untuk mendukung penyelenggaraan Kabupaten Layak Anak, katanya.

Ia menyebutkan Kabupaten Dharmasraya mempunyai jumlah penduduk usia anak pada 2020 76.197 jiwa.

Ketua APSAI Kabupaten Dharmasraya Terpilih Reynaldo yang merupakan Kepala Cabang Bank Nagari Pulau Punjung menyatakan akan memberi dukungan penuh kepada Pemerintah Kabupaten Dharmasraya untuk menyediakan wadah bagi dunia usaha berkontribusi dalam program mewujudkan Kabupaten Layak Anak.

Kami akan segera menyiapkan dan melengkapi administrasi pengusulan pengurus APSAI Kabupaten Dharmasraya yang kami tujukan kepada APSAI Pusat, supaya APSAI Kabupaten Dharmasraya mendapatkan legitimasi dari APSAI Pusat, katanya.

Manajer Program Yayasan Ruang Anak Dunia Wanda Leksmana menyampaikan di Sumatera Barat belum banyak yang mempunyai APSAI tingkat kabupaten/kota.

Dengan adanya pembentukan APSAI Kabupaten Dharmasraya yang nanti akan diusulkan ke APSAI Pusat untuk mendapatkan legitimasi, akan memperkuat eksistensi dunia usaha di daerah untuk mendukung program kabupaten/kota layak anak, katanya.