Cirebon (ANTARA) - Sebanyak tiga desa di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Jumat (21/1) malam terendam banjir setelah hujan lebat mengguyur wilayah itu dan Sungai Ciberes tidak mampu menampung debit air sehingga meluap.
"Tiga desa yang terendam banjir itu adalah Mekarsari, Gunung Sari dan Desa Ciuyah, ketiganya di Kecamatan Waled," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon Alex Suheriyawan, di Cirebon, Sabtu.
Alex mengatakan banjir yang merendam tiga desa itu mengakibatkan ratusan rumah warga, terutama di bantaran Sungai Ciberes terendam banjir setinggi satu meter lebih.
Menurutnya untuk banjir yang menerjang di Desa Mekarsari, mengakibatkan 369 unit rumah di dusun 1-5 dan beberapa fasilitas umum terendam air.
Kemudian di Desa Gunungsari, Dusun 1 sampai 4 terdapat 350 unit rumah, satu masjid dan beberapa tempat pendidikan yang terendam banjir.
"Sementara di Desa Ciuyah, Blok 1 sampai 3, rumah yang terendam banjir sebanyak 245 unit," tuturnya.
Alex mengatakan banjir yang terjadi di tiga desa itu akibat intensitas hujan lebat dengan durasi yang lama, membuat Sungai Ciberes tidak mampu menampung air.
Sehingga, lanjut Alex, air masuk ke permukiman warga. Hingga Sabtu (22/1) pagi air masih menggenangi rumah warga.
"Air mulai masuk ke rumah warga pada Jumat (21/1) sekitar jam 19.00 WIB, dan sampai sekarang juga belum surut," katanya.
Berita Terkait
Proliga 2024 seri Palembang siap digelar, begini cara dapatkan tiket di Aplikasi PLN Mobile
Kamis, 9 Mei 2024 22:35 Wib
Ingin tampil di Olimpiade, pelatih Guinea U-23: Kami harus menang
Kamis, 9 Mei 2024 18:11 Wib
Hari Kedua, TPI Itjen Kemenkumham lakukan desk evaluasi pembangunan ZI WBK di Rutan Painan
Kamis, 9 Mei 2024 16:28 Wib
AstraZeneca tarik peredaran vaksin COVID-19 di seluruh dunia
Kamis, 9 Mei 2024 8:10 Wib
Hasil semifinal: Borussia Dortmund hadapi Real Madrid di final
Kamis, 9 Mei 2024 5:13 Wib
Upaya kendalikan inflasi di Jambi
Rabu, 8 Mei 2024 15:44 Wib
Pasien KLB Diare bertambah di Pesisir Selatan
Rabu, 8 Mei 2024 15:41 Wib
Edukasi pencegahan diare di Pesisir Selatan
Rabu, 8 Mei 2024 15:33 Wib