Padang (ANTARA) - Pimpinan Wilayah (PW) Persaudaraan Muslimah (Salimah) Sumatera Barat bekerja sama dengan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Padang (BPOM) melaksanakan kegiatan kerja sama dalam sosialisasi keamanan pangan kepada masyarakat secara daring di Padang, Sabtu.
Dalam kegiatan Ketua PW Salimah Sumbar Laila Isrona memberikan sambutan dilanjutkan oleh Koordinasi Substansi Informasi dan Komunikasi BPOM Fifi.
Peserta yg hadir berasal dari undangan perwakilan Pengurus Daerah Salimah se-Sumatera Barat.
Selaku pembicara adalah Kader Keamanan Pangan Deni Novita yang juga merupakan pengurus Wilayah Salimah Sumbar dan merupakan salah satu Pengajar di Universitas Andalas Padang.
Hal yang disampaikan diantaranya pengetahuan masyarakat dalam memperhatikan pangan aman sehingga tidak merugikan masyarakat atau penyebab keracunan. Bahan pangan yang aman terhindar dari cemaran fisik seperti kutu, rambut ,batu.
Cemaran Biologi berupa kuman, protozoa, cacing. Dan cemaran kimia seperti logam berat dan keracunan makanan. Ada 3 Pilar keamanan Pangan yang melibatkan Pelaku Usaha sebagai penjamin aman dan mutu bahan Pangan, Pemerintah untuk memastikan dan konsumen yang memiliki hak untuk bahan pangan aman baik dan bermutu.
Peningkatan pelayanan di ketiga pilar ini akan memberikan jaminan masyarakat mendapatkan bahan pangan berkualitas dan terjamin.
Badan POM juga mengajak masyarakat untuk memastikan bahan pangan aman dengan membudayakan cek KLIK yakni cek Kemasan, Label, Izin Edar, dan kedaluarsa.
Dalam kegiatan dilakukan pretest dan posttest untuk mengukur manfaat acara sosialisasi ini .
BPOM-Salimah sosialisasikan pentingnya keamanan pangan
Tangkapan layar sosialisasi keamanan pangan oleh BPOM Padang dan Salimah Sumbar kepada masyarakat secara daring . (Antara/HO-Salimah)
