Gubernur Sumbar ingatkan pedagang tidak jual parsel kadaluarsa

id Kadaluarsa,Parcel,BPOM,Pasar,Lebaran,Produk makanan

Gubernur Sumbar ingatkan pedagang tidak jual parsel kadaluarsa

Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat ikut dalam pemeriksaan kelaikan produk makanan jelang lebaran. ANTARA/HO-Biro Adpim Sumbar.

Padang (ANTARA) - Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mengingatkan pedagang makanan, minuman serta parsel lebaran untuk memastikan barang jualannya tidak melewati tanggal kadaluarsa sehingga tidak merugikan masyarakat.

"Menjelang lebaran akan semakin banyak warga yang akan berbelanja. Oleh karena itu pedagang dan masyarakat sebagai konsumen harus sama-sama teliti terhadap masa kadaluarsa barang," katanya di Padang, Jumat.

Ia mengatakan hal itu usai memeriksa kelaikan produk pada sejumlah pusat pertokoan di Kota Padang bersama Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Padang.

Mahyeldi menyebutkan, pengawasan yang dilakukan adalah salah satu bentuk peran pemerintah untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat yang akan membeli produk makanan atau parsel terutama menjelang lebaran.

Dari pemeriksaan dan pengawasan yang dilakukan, tidak ada produk makanan, minuman, dan parsel yang melewati masa kadaluarsa, sehingga aman untuk dikonsumsi saat merayakan lebaran.

"Tim akan terus melakukan sweeping produk ke sejumlah swalayan, pertokoan, dan pasar, untuk memastikan apa yang dikonsumsi warga kita aman selama lebaran nanti. Kami juga imbau, agar warga lebih cermat dan teliti sebelum membeli kebutuhan. Cek tanggal kadaluarsa dan keutuhan kemasannya," katanya.

Kepala BBPOM Sumbar Abdul Rahim mengatakan, selain barang yang kadaluarsa, pedagang dan masyarakat juga harus hati-hati terhadap barang yang tidak memiliki izin edar.

"Jangan hanya tergiur harga murah, tetapi tidak memiliki izin edar. Produk seperti itu belum bisa dipastikan keamanannya," katanya.

Ia menyebutkan, selain melakukan pengawasan, pihaknya juga menyosialisasikan pentingnya ketelitian dalam membeli produk terutama makanan.

Turut hadir dalam pemeriksaan itu Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumbar, Novrial; Kepala Dinas Kesehatan, Lila Yanwar; Kepala Dinas Pangan, Syaiful Bahri; serta Kepala Biro Adpim Setdaprov Sumbar, Mursalim. *