Tujuh lampu lalu lintas di Payakumbuh akan berkedip kuning hingga 31 Mei, ini tujuannya

id lampu berkedip kuning ,payakumbuh,sumbar

Tujuh lampu lalu lintas di Payakumbuh akan berkedip kuning hingga 31 Mei, ini tujuannya

Lampu lalu lintas di Simpang Kasda Kota Payakumbuh yang di atur berkedip kuning atau lampu peringatan berhati-hati. (Antara/Akmal Saputra)

Payakumbuh, (ANTARA) - Tujuh lampu lalu lintas atau traffic light di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat akan tetap berkedip kuning sampai 31 Mei 2021 seiring diperpanjangnya pengamanan lalu lalu lintas pascalebaran Idul Fitri 1442 Hijriyah.

"Semenjak H-7 lebaran memang traffic light kita sengaja diatur hanya lampu warna kuning atau lampu peringatan yang berkedip," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Payakumbuh Nofriwandi di Payakumbuh, Rabu.

Rencana awal lampu lalu lintas ini akan diatur kembali normal pada H+7 lebaran, tapi diperpanjang sampai dengan 31 Mei yang disesuaikan dengan perpanjangan pengamanan pascalebaran.

"Ada tujuh traffic light yang kita atur dengan lampu peringatan, seperti di Simpang Kasda, Muhammadiyah, Adipura, Labuah Basilang dan lainnya," ujarnya.

Ia mengatakan terkait lalu lintas tersebut memang akan dilaksanakan rapat koordinasi antara Wali Kota Payakumbuh dengan Kapolres Payakumbuh pada Kamis (27/5).

Meski lampu lalu lintas diatur seperti hal tersebut, pihaknya yang termasuk dalam tim lalu lintas bersama dengan Satuan Lalu Lintas Polres tetap siaga untuk mengatur lokasi-lokasi yang intensitas lalu lintasnya ramai.

"Kalau di Kota Payakumbuh itu jalan yang intensitasnya ramai itu di Jalan Ahmad Yani mulai dari Kanopi Pasar Payakumbuh sampai dengan Pasar Ibuh, di sini kita menyiagakan personel kita," kata dia.

Bahkan saat puncak, yakni beberapa hari menjelang menjelang lebaran, pihaknya bersama dengan Kepolisian, Satpol PP dan Trantib Pasar bersama-sama mengatur agar tidak terjadi kemacetan di sepanjang Jalan Ahmad Yani.

Ia mengatakan sesuai arahan Kapolres, pada saat intensitas lalu lintas rendah kendaraan roda dua dan roda empat diperbolehkan masuk ke Jalan Ahmad Yani.

"Kalau intensitasnya sedang, hanya boleh untuk roda dua dan roda empat dialihkan sementara. Kalau ramai baru roda dua dan roda empat dialihkan sementara," ujarnya.

Ia mengimbau agar masyarakat Payakumbuh untuk terus berhati-berhati dalam berkendara terlebih di saat arus kendaraan atau intensitas lalu lintas ramai. (*)