Painan (ANTARA) - Wakil Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Rudi Hariyansyah mendorong agar pegawai di Dinas Kesehatan setempat lebih cepat mengirim sampel tes usap COVID-19.
"Minimal dua atau tiga hari paling lama, hasil laboratorium yang menyatakan seseorang terpapar COVID-19 sudah bisa diketahui," kata dia di Painan, Selasa.
Mewujudkan hal itu, imbuhnya, dibutuhkan kesigapan petugas di Dinas Kesehatan dengan cara bersegera mengirimkan sampel ke laboratorium tidak lama setelah diambil dari warga yang diduga terpapar COVID-19.
"Pengiriman ke laboratorium harus dilaksanakan pada hari yang sama saat sampel diambil," ujarnya.
Menurutnya, jika pengiriman sampel dilakukan agak lama, tentu hasilnya juga akan lama pula diketahui, dan hal tersebut berisiko terhadap peningkatan jumlah penularan.
Terpisah, Juru Bicara Satuan Tugas COVID-19 Pesisir Selatan, Rinaldi, menyebut per hari ini jumlah warga yang terpapar COVID-19 di daerah setempat berjumlah 1.253 orang.
"Hari ini ada penambahan dua kasus, sementara dari total warga yang terpapar hingga mencapai 1.253 orang 1.140 diantaranya dinyatakan sembuh, 39 meninggal dunia dan sisa menjalani perawatan," ungkapnya.
Wabup dorong pengiriman sampel tes usap COVID-19 dipercepat
Wakil Bupati Pesisir Selatan, Rudi Hariyansyah saat berbincang dengan salah satu pejabat daerah. (Antara/Istimewa)
