Painan, (ANTARA) - Sekitar 2.481 warga di Kampung Langgai, Nagari Ganting Mudiak Utara Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat terisolasi akibat jalan ke kampung mereka tertimbun material longsor.
"Ada lima titik jalan yang tertimbun material longsor, kondisi tersebut telah kami sampaikan ke pimpinan, dan selanjutnya diteruskan ke pejabat di provinsi," kata Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Selatan, Hasnul Karim di Painan, Minggu.
Hal itu dilakukan karena jalan yang dimaksud berstatus jalan strategis provinsi sehingga penanganannya juga berada di provinsi.
"Saat ini Kampung Langgai hanya bisa diakses dengan berjalan kaki sementara jika menggunakan sepeda motor agar susah karena medannya yang sulit," ungkapnya.
Ia meyakini usai laporan kondisi di lapangan diterima oleh pejabat di provinsi, maka dalam waktu dekat alat berat dengan operatornya akan segera diturunkan untuk membersihkan material longsor.
Sementara itu, tokoh masyarakat Kecamatan Sutera, Ramadhan, menyebut, hingga pukul 12.00 WIB hari ini belum ada alat berat yang didatangkan untuk membersihkan material longsor.
"Mudah-mudahan menjelang sore sudah ada alat berat yang di turunkan sehingga akses warga kembali lancar," imbuhnya.
Dari catatannya ada lima titik jalan yang tertimbun longsor, diantaranya di Bukit Asam, Lubuk Manggi, dan Bukit Macang.
Material longsor yang menutup badan jalan menuju Kampung Langgai disebabkan oleh hujan deras yang melanda daerah setempat pada Jumat (8/1).Kejadian tersebut juga menyebabkan banjir di Kecamatan Lengayang masih di daerah setempat, dan merendam sebanyak 2.470 unit rumah, serta merusak tiga unit rumah dan satu jembatan. (*)
Berita Terkait
Kepala Pengadilan Tinggi Padang resmikan lapangan badminton Pengadilan Negeri Batusangkar
Jumat, 26 April 2024 19:36 Wib
Kemenkeu catat penerimaan pajak di Sumbar capai Rp1,19 triliun
Jumat, 26 April 2024 19:34 Wib
Pemkot Padang perkuat fase prabencana untuk minimalisasi korban
Jumat, 26 April 2024 19:34 Wib
BPJS Kesehatan targetkan Sumbar predikat UHC pada 2024
Jumat, 26 April 2024 19:34 Wib
Pemkot Pariaman peroleh PAD Rp350 juta melalui Piaman Barayo
Jumat, 26 April 2024 17:12 Wib
Pemkab Agam lakukan berbagai terobosan optimalkan PAD
Jumat, 26 April 2024 15:41 Wib
Bawaslu Pasaman Barat evaluasi panwaslu kecamatan "existing" untuk Pilkada
Jumat, 26 April 2024 15:23 Wib
Polres Agam tangkap pelaku diduga cabuli anak tirinya
Jumat, 26 April 2024 15:13 Wib