Stok beras Agam cukup hingga Juni, Ermanto: yang kurang gula pasir dan minyak goreng

id Ermanto,stok beras agam,agam,beritaagam,berita agam,agam terkini,berita sumbar,sumbar terkini

Stok beras Agam cukup hingga Juni, Ermanto: yang kurang gula pasir dan minyak goreng

Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Agam, Ermanto. (ANTARA/Yusrizal)

Lubukbasung,  (ANTARA) - Stok beras di Kabupaten Agam, Sumatera Barat diperkirakan masih mencukupi hingga Juni 2020 dengan persediaan sebanyak 21,09 ribu ton dengan kebutuhan 4,48 ribu ton per bulan.

"Ketersediaan beras ini didukung karena Agam salah satu sentra beras di Sumbar," kata Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam Ermanto di Lubukbasung, Jumat.

Ia mengatakan stok beras yang tersedia itu dengan jenis Benang Pulau, IR 42, kuruik kusuik, sokan, benang paluan dan batang Pasaman.

Tercukupinya kebutuhan beras setiap bulan dapat menjaga harga beras di tingkat pedagang tetap stabil yakni untuk beras benang pulau Rp12 ribu per kilogram, beras sokan Rp12 ribu per kilogram, beras Ir 42 Rp12 ribu per kilogram.

Untuk beras benang paluang Rp11,5 ribu per kilogram, batang Pasaman Rp11 ribu per kilogram dan beras kuruik kusuik Rp13,5 ribu per kilogram.

"Dari awal Ramadhan hingga Idul Fitri 1441 Hijriah harga beras normal," katanya.

Selain beras, stok daging sapi juga mencukupi dengan ketersediaan mencapai 1.048.833 kilogram dengan kebutuhan 267.370 kilogram per bulan.

Sedangkan bahan pokok yang kurang di Agam seperti gula pasir dengan ketersediaan 300.000 kilogram, sementara kebutuhan mencapai 1.063.753 kilogram per bulan, minyak goreng dengan ketersediaan 200.000 kilogram dan kebutuhan 1.418.338 kilogram per bulan.

Sementara telur ayam ketersediaan 80.820 kray dan kebutuhan 133.356 kray per bulan, sayur-sayuran dengan ketersediaan 39.009 kilogram dan kebutuhan 544.431 kilogram per bulan.

"Kurangnya stok bahan kebutuhan pokok ini akibat pasokan berasal dari daerah lain," katanya. (*)