Padang, (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Padang, Sumatera Barat, melakukan penembakan terukur pada kaki pelaku pencurian, B (40), yang mencoba melawan petugas saat hendak ditangkap di kawasan Pasar Raya Padang, pada Kamis (9/1) sore.
"Saat akan ditangkap pelaku melakukan perlawanan dan membahayakan petugas, sehingga dilakukan tindakan tegas dengan melakukan penembakan terukur," kata Kepala Satuan Reskrim Polresta AKP Edryan Wiguna di Padang, Jumat.
Setelah itu, pelaku langsung diamankan petugas serta dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
Ia mengatakan pelaku yang merupakan residivis ini telah ditetapkan sebagai tersangka. "Hingga saat ini tersangka masih diperiksa secara intensif," katanya.
Tersangka ditangkap karena diduga mencuri sepeda motor di area parkir warnet kawasan Nanggalo, Padang, pada Selasa (7/1) sekitar Jam 05.00 WIB.
Penangkapan dipimpin oleh Kepala Unit VI Satreskrim Ipda Denny Juniansyah, dan mengamankan barang bukti berupa kunci Leter T, dan satu unit sepeda motor merk Suzuki FU150 warna Biru dengan nomor polisi BA 6263 BC.
Dari pemeriksaan sementara diketahui bahwa tersangka sudah melakukan aksinya di delapan tempat di Kota Padang.
Dengan rincian enam kasus terkait dugaan pencurian kendaraan bermotor, dua kasus penggelapan, dan satu kasus pencurian dengan kekerasan.
"Kami akan terus melanjutkan proses terhadap tersangka serta mengembangkan kasus ini," katanya.
Pada bagian lain, polisi mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan waspada terhadap aksi pencurian.
Melawan petugas, residivis pencurian "dihadiahi" timah panas tepat di kaki
Pelaku saat mendapatkan penanganan medis usai dilumpuhkan polisi dengan timah panas pada Kamis (9/1). (ANTARA/HO-Satreskrim Polresta Padang)
