Bekasi (ANTARA) - PT Jasa Marga (Persero) Tbk menangani sejumlah titik genangan air di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) arah Jakarta akibat hujan deras dengan intensitas tinggi sejak tadi malam.
Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Dwimawan Heru mengatakan sejumlah titik di ruas jalan itu hingga kini masih digenangi air.
"Terdapat genangan air setinggi lima hingga 10 sentimeter di lajur 1 dan dua tepatnya di Kilometer 27 sampai 26, KM 24, 21, 19, dan KM 17. Pengguna jalan masih dapat mengakses jalan tol dengan mengambil lajur 3 dan 4 dengan berhati-hati," katanya, Rabu.
Pihaknya juga melakukan pengalihan jalan bagi pengguna jalan dari Bekasi menuju Cawang ke Jalan Tol JORR untuk menghindari wilayah Jatibening, Kota Bekasi tepatnya di Kilometer 9 Tol Japek.
"Di titik itu genangan air tingginya mencapai 10 hingga 15 centimeter dan hanya bisa dilintasi kendaraan kecil pada lajur 4 saja," ungkapnya.
Selain itu pihaknya juga menutup sementara sejumlah Gerbang Tol akibat genangan air di antaranya GT Cikarang Barat 4 arah Jakarta, GT Cibitung 1 dan 2, GT Tambun, GT Cikarang Timur sejak pagi tadi.
Jasa Marga juga meminta pengguna jalan untuk mengantisipasi luapan Danau Grand Wisata, Tambun Selatan yang saat ini telah masuk ke lajur akses masuk Tambun.
Untuk memastikan kondisi jalan tetap aman untuk pengguna jalan saat ini petugas Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek tengah menyiagakan perambuan serta penempatan petugas sebelum lokasi genangan air agar pengguna jalan dapat mengurangi kecepatan kendaraan dan mengantisipasi genangan air.
"Selain itu, untuk memastikan genangan air surut dengan cepat dan kondisi kembali seperti semula, kami juga menurunkan dua unit pompa diesel moveable, satu unit pompa submersible, dan empat unit pompa portable. Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna jalan akibat hal
ini," kata Dwimawan.
(KR-PRA)
Berita Terkait
Sumbar bertekad jadi percontohan jaminan halal produk di tanah air
Sabtu, 4 Mei 2024 16:46 Wib
Pakar Lingkungan UNP Sebut Air yang di Atas Baku Mutu Tidak Dapat Lagi Dikonsumsi
Kamis, 2 Mei 2024 19:57 Wib
BPBD Pasaman Barat minta warga laporkan perubahan air Sungai Nango
Senin, 29 April 2024 17:31 Wib
Pemkab Solok susun strategi tutup tambang di Air Dingin cegah banjir
Senin, 29 April 2024 13:50 Wib
Wamen: Air berpotensi jadi faktor perang di masa depan
Sabtu, 27 April 2024 20:25 Wib
PLN Mobile Proliga 2024 resmi dimulai, ajang kompetisi profesional bola Voli Paling bergengsi di Tanah Air
Sabtu, 27 April 2024 15:46 Wib
Kelok Hantu makan Korban, operator Exavator tewas terseret air (Video)
Jumat, 26 April 2024 1:34 Wib
PLN Mobile Proliga 2024 siap digelar, kolaborasi dukungan untuk pengembangan voli di Tanah Air
Selasa, 23 April 2024 13:15 Wib