Padang Aro (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat bersama warga setempat dan karyawan PT Bina Pratama Sakato Jaya melakukan pencarian terhadap Waryono (48) yang hanyut di Batang Jujuan.
"Kami masih menunggu Basarnas sekarang pencarian baru melibatkan 10 orang tim BPBD dibantu masyarakat dan karyawan PT Bina Pratama Sakato Jaya", Kalaksa BPBD Solok Selatan Richi Amran, di Padang Aro, Minggu.
Pencarian korban hanyut menggunakan satu unit perahu karet dengan menelusuri pinggir sungai Batang Jujuan dengan harapan cepat bertemu.
Waryono merupakan seorang karyawan pabrik di PT SS2 di Kabupaten Solok Selatan. Ia hanyut terbawa derasnya aliran sungai batang Jujuan saat ingin menyeberang jembatan pukul 11.00 Wib.
"Korban melintas di jembatan Pos satu dengan sepeda motor Merek Honda Revo dari rumah ke tempat kerja dan saat melewati jembatan motor korban di dorong air sungai sehingga korban jatuh dan langsung di seret air sungai Batang Jujuan", katanya.
Dia mengatakan, petugas sudah mendatangi lokasi kejadian di Jorong Log Batu Sandi Kenagarian Sungai Kunyit Kecamatan Sangir Balai Janggo, Sabtu.
Hingga Sabtu sore korban belum ditemukan dan petugas sudah melakukan pencarian dengan menelusuri tepi aliran sungai.
Hari ini Petugas kembali melakukan pencarian korban hanyut di Batang Jujuan," ujarnya.
Akibat intensitas hujan tingga di Kabupaten Solok Selatan pada Sabtu 7/12 membuat sungai meluap dan salah satunya Batang Jujuan yang menelan korban jiwa.
Masyarakat dihimbau tetap waspada terutama saat menyeberangi sungai saat debit airnya deras karena curah hujan masih tinggi. (*)
BPBD Solok Selatan Cari Korban Hanyut Di Batang Jujuan
Petugas BPBD melakukan pencarian korban hanyut di Batang Jujuan menggunakan perahu karet, Minggu. (ANTARA SUMBAR/ist)
