Nelayan di Pessel terima tiga unit mesin "ice flake" untuk jaga kesegaran hasil tangkapan

id berita sumbar,nelayan,pesisir selatan

Nelayan di Pessel terima tiga unit mesin "ice flake" untuk jaga kesegaran hasil tangkapan

Bupati Hendrajoni bersama Kepala Dinas Perikanan Pesisir Selatan, Andi Syafinal meninjau perahu jukung yang akan diserahkan ke nelayan setempat. (ist)

Painan (ANTARA) - Nelayan di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat menerima bantuan tiga unit mesin "ice flake" atau mesin pembuat es batu pecahan berkapasitas 1,5 ton per hari.

"Ketiga unit mesin tersebut kami serahkan ke Kelompok Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (Pokhlasar), Pantai Samudera Yusmal. Semoga pengoperasiannya membantu agar ikan tangkapan nelayan tetap segar jelang diolah atau dijual," kata Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni usai menyerahkan bantuan tersebut di Kecamatan Lengayang, Senin.

Selain ketiga mesin, pada kesempatan itu dirinya juga menyerahkan bantuan lain berupa 17 unit perahu jukung lengkap dengan mesin, alat tangkap dan jaket keselamatan.

Selanjutnya lima unit kapal berukuran lebih dari 5 GT, 33 unit mesin tempel, jaring sebanyak 160 buah, dua unit "chest freezer", 101 buah kotak es dan peralatan lainnya.

Bantuan tersebut selain bersumber dari APBD kabupaten juga bersumber dari anggaran pemerintah pusat dan diharapkan bisa meningkatkan produktivitas nelayan.

Bupati berpesan agar nelayan tidak menyalahgunakan bantuan, baik dengan menjual atau memindahtangankan karena bantuan akan terus dipantau secara berkala oleh perangkat daerah terkait.

Pada kesempatan ia menekankan agar nelayanan tidak menggunakan alat tangkap liar atau yang tidak direkomendasikan untuk menangkap ikan sehingga ekosistem laut tetap lestari.

"Laut tidak hanya menyediakan ikan untuk saat ini namun untuk ratusan bahkan ribuan tahun ke depan, hanya saja agar hal itu terwujud kita bersama mesti menjaganya," katanya.

Selain itu dirinya juga mendorong agar nelayan tidak menggunakan zat-zat berbahaya seperti formalin untuk menjadikan ikan tangkapan tetap segar karena hal tersebut berisiko tidak baik bagi pengosumsinya.

Turut hadir dalam penyerahan bantuan itu Kepala Dinas Perikanan Pesisir Selatan Andi Syafinal, Camat Lengayang, Zoni Eldo, tokoh masyarakat dan puluhan nelayan penerima bantuan.(*)