Padang Panjang (ANTARA) - Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat bersama Komando Distrik Militer (Kodim) 0307/Tanah Datar panen padi demonstrasi plot (demplot) ketahanan pangan program Bios 44 di Kelurahan Sigando, Selasa(22/10).
Perwira Penghubung Dandim 0307/Tanah Datar Mayor Inf Supadi dalam kegiatan itu menerangkan Bios 44 merupakan cairan dari perpaduan berbagai mikroorganisme yang difermentasi.
"Penggunaan Bios 44 dalam pertanian diharapkan dapat meningkatkan hasil pertanian sehingga membantu mewujudkan ketahanan pangan khususnya di Padang Panjang," katanya.
Ia mengatakan jika petani menggunakan Bios 44, hasil yang digunakan akan berbeda dibanding menggunakan pupuk.
"Kami berharap adanya sinergi bersama pemkot dalam memakmurkan petani dengan menggunakan Bios 44, sehingga penghasilan petani Padang Panjang lebih meningkat lagi," tambahnya.
Wali Kota Padang Panjang Fadly Amran mengatakan program Bios 44 yang dikenalkan oleh TNI menjadi bentuk perhatian dalam membantu memakmurkan rakyat khususnya petani.
"Kami berharap semoga program Bios 44 ini dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap penghasilan petani jika dibandingkan dengan memakai bahan pupuk kimia," ujar Wali Kota.
Sementara itu Kelompok Tani Pasanto'an Kelurahan Sigando Dt Palindih berharap ada pembinaan dari Pemkot bersama pihak Kodim untuk menggunakan Bios 44 agar hasil panen padi petani lebih meningkat.
"Kami berharap ada pendampingan agar seterusnya bisa bertanam padi menggunakan Bios 44 dan memperoleh hasil lebih baik", katanya. (*)
Berita Terkait
Selasar duka dan doa dari Marapi
Sabtu, 18 Mei 2024 12:06 Wib
Pasca banjir bandang di Tanah Datar
Jumat, 17 Mei 2024 12:16 Wib
Jembatan darurat pasca bencana di Tanah Datar
Jumat, 17 Mei 2024 12:14 Wib
Baznas kirim tim BTB bantu korban bencana alam di Sumatera Barat
Jumat, 17 Mei 2024 9:20 Wib
Pemkab Tanah Datar terima bantuan paket sembako dari Menteri Pertahanan dan Presiden
Kamis, 16 Mei 2024 19:11 Wib
Mensos minta tenda pengungsian banjir lahar dingin direlokasi ke tempat lebih aman
Kamis, 16 Mei 2024 14:05 Wib
Mensos sarankan segera relokasi warga di zona likuefaksi
Kamis, 16 Mei 2024 12:54 Wib
Yakesma turunkan relawan ke lokasi bencana Agam dan Tanah Datar
Kamis, 16 Mei 2024 8:17 Wib