Lubukbasung (ANTARA) - Dinas Pertanian Kabupaten Agam, Sumatera Barat memprediksi jumlah penyembelihan sapi di daerah itu menjelang lebaran tahun ini sekitar 488 ekor.
"Penyembelihan sapi itu tersebar di delapan dari 16 kecamatan di daerah itu," kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Agam, Farid Muslim di Lubukbasung, Senin.
Ia mengatakan ke delapan kecamatan itu yakni, Kecamatan Lubukbasung dengan jumlah penyembelihan sapi 83 ekor, Tanjungmutiara 113 ekor, Matur 19 ekor, Tanjungraya 23 ekor, Ampeknagari 88 ekor, Malalak 13 ekor, Palupuh 11 ekor dan Palembayan 116 ekor.
Untuk penyembelihan di delapan kecamatan lainnya seperti, Kecamatan Ampekkoto, Ampekangkek, Banuhampu, Baso, Sungaipua, Tilatangkamang, Kamangmagek dan Canduang berada di Rumah Pemotongan Hewan Kota Bukittinggi.
"Daging sapi di delapan kecamatan itu berasal dari Kota Bukittinggi," tegasnya.
Ia mengakui penyembelihan sapi pada Lebaran tahun ini lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.
Pada 2018, sebanyak 455 ekor sapi yang disembelih selama Idul Fitri atau diprediksi naik 33 ekor.
"Menjelang Ramadhan 1440 Hijriyah jumlah penyembelihan sapi 54 ekor," tambahnya.
Naiknya jumlah penyembelihan sapi itu karena tradisi masyarakat memotong sapi secara bersama dua hari menjelang Idul Fitri.
Daging itu digunakan untuk bahan baku membuat rendang yang akan disajikan saat Idul Fitri.
"Tanpa adanya rendang belum lengkap rasanya hidangan Idul Fitri," katanya. (*)
Penyembelihan sapi untuk Lebaran di Agam diprediksi naik
Sapi potong. (Antaranews.com/Aditya AR).
