Syafrianto Rusli siap mundur jika gagal

id Semen Padang,Syafrianto Rusli

Syafrianto Rusli siap mundur jika gagal

Pelatih Kepala Semen Padang Syafrianto Rusli (ANTARA SUMBAR/ Mario Sofia Nasution)

Padang (ANTARA) - Direktur Umum PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP) Rinold Thamrin mengatakan Syafrianto Rusli memperlihatkan sikap kesatria dengan menyatakan berani mudur sebagai pelatih kepala jika gagal dalam tiga laga tim berjuluk 'Kabau Sirah' tersebut.

"Itu sikap kesatria berani mundur jika gagal namun kami berkomitmen tetap mendukungnya sebagai pelatih," kata dia di Padang, Selasa.

Ia mengatakan sebaiknya pelatih saat ini fokus untuk mempersiapkan tim dalam menghadapi kompetisi dengan memperbaiki segala kekurangan yang dimiliki oleh tim saat ini.

Menurut dia dari beberapa laga yang telah dijalankan oleh tim proses pembentukan mulai berjalan menuju arah yang lebih baik.

Mulai dari laga uji coba hingga piala presiden permainan tim mulai meningkat seperti menghadapi Bhayangkara United dan Bali United memang tim mengalami kekalahan namun tetap memberikan perlawanan.

Kemudian ketika menghadapi Timnas U-23 dan Mitra Kukar permainan tim mulai meningkat.

"Mitra Kukar tentu bukan tim sembarangan namun kita berhasil memenangkan laga," ujar dia.

Ia menekankan target tim sendiri jelas yakni pada putaran pertama menduduki peringkat kedelapan dan pada putaran kedua tim mampu bercokol di peringkat kelima.

"Kalau target tersebut tidak mampu tercapai pada awal liga karena kekalahan beruntun tentu akan kita evaluasi," kata dia.

Sebelumnya pelatih kepala Semen Padang Syafrianto Rusli mengatakan, dirinya siap mundur dari posisinya saat ini jika dinilai gagal menjalankan tugas oleh manajemen.

"Kalau memang dinilai tidak mampu saya siap mundur," ujar dia.

Pernyataan itu disampaikan Syafrianto menanggapi rasa ketidaksenangan suporter setelah Semen Padang tersingkir dari Piala Presiden 2019.

Pencapaian itu sempat membuat suporter Semen Padang yang hadir di Bekasi meradang, bahkan ada yang meluapkan amarah hingga turun ke Stadion Patriot.

Syafrianto pun meminta para suporter untuk bersabar terkait performa timnya yang baru saja tersingkir dari turnamen pramusim Piala Presiden 2019.

"Saya berharap suporter bersabar. Saat ini saya membangun tim dari nol lagi," kata dia.(*)