Bukittinggi, (Antaranews Sumbar) - Sebanyak 74 warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Bukittinggi dipindahkan sementara ke sel lain setelah terjadi kebakaran di blok D, Senin siang.
Kepala Lapas Kelas II A Bukittinggi Marten dikonfirmasi dari Bukittinggi, Senin, menyebutkan di blok D yang terbakar terdiri dari delapan kamar yang semuanya berupa kamar hunian para warga binaan.
"Dari delapan kamar itu, empat di antaranya yang terbakar namun satu blok itu kini sudah dipasangi garis polisi dan sementara ini tidak bisa digunakan terlebih dahulu," katanya.
Ia mengatakan meski tidak terbakar empat kamar lainnya di blok D diperkirakan dalam satu atau dua hari ke depan belum bisa ditempati kembali oleh warga binaan karena dipasangi garis polisi.
Selanjutnya 74 warga di blok D akan ditempatkan di blok lainnya seperti di blok A, B dan C.
Dalam peristiwa kebakaran yang diperkirakan terjadi akibat korsleting sekitar pukul 14.00 WIB itu, ia menyebutkan tidak ada korban baik yang mengalami luka maupun meninggal.
"Kondisi juga aman dan kami pastikan tidak ada warga binaan yang kabur," katanya. (*)
Berita Terkait
Erman Safar optimis perkuat koalisi Parpol menangkan Pilkada Bukittinggi
Minggu, 5 Mei 2024 7:49 Wib
KPU Bukittinggi tetapkan syarat minimal 9.507 suara jalur perseorangan Pilkada
Sabtu, 4 Mei 2024 16:20 Wib
Erman Safar daftar ke Partai Demokrat ikuti Pilkada 2024
Sabtu, 4 Mei 2024 13:17 Wib
Perolehan Suara Pileg 2024 Bukittinggi diketok palu tanpa sanggahan
Jumat, 3 Mei 2024 16:21 Wib
KPU Bukittinggi tetapkan 25 Anggota DPRD terpilih Pileg 2024
Jumat, 3 Mei 2024 15:56 Wib
Bukittinggi jadi barometer pendidikan Sumbar
Kamis, 2 Mei 2024 18:33 Wib
Baznas Bukittinggi salurkan bantuan ke warga terdampak banjir Ngarai Sianok
Kamis, 2 Mei 2024 15:12 Wib
Pemkot Bukittinggi jajaki kerja sama budaya dengan Kelantan Malaysia
Rabu, 1 Mei 2024 17:36 Wib