Padang, (Antaranews Sumbar) - Kesebelasan Semen Padang fokus memperbaiki stamina pemain mereka pascalibur kompetisi untuk sebagai persiapan menghadapi Piala Indonesia dan Liga 1 2019
Pelatih Semen Padang Syafrianto Rusli di Padang, Senin mengatakan stamina pemain masih ada persoalan dan pihaknya terus mendorong pemain untuk memperhatikan hal tersebut. Selain itu dalam latihan tim juga telah berlatih strategi pertandingan seperti pola bertahan dan menyerang.
“Kita mendorong mereka memperbaiki kondisi fisiknya namun apabila kondisi tidak juga bagus mereka akan kita evaluasi,” kata dia.
Ia mengatakan dalam latihan yang digelar di Stadion Haji Agus Salim pada Senin pagi, pemain baru mereka Shukurali Pulatov dan Syaiful Indra Cahya mengikuti latihan. Namun Syaiful tidak dapat mengikuti hingga akhir karena mengalami cidera ringan.
“Iya, hamstring kena sepertinya tadi terdengar bunyi sehingga tidak dapat mengikuti latihan. Semoga tidak ada kendala besar,” kata Syaiful.
Sementara Syafrianto Rusli menilai penampilan Shukurali Pulatov cukup menggoda, dirinya mampu mengatur lini pertahanan. Ia mengakui hal ini yang kurang selama ini dan dengan adanya Pulatov kekurangan lini pertahanan tertutupi.
“Sejauh ini penampilannya baik dan bisa melengkapi tim dan mampu berkomunikasi dengan pemain lain. Teknik bertahan, operan dan umpan lambungnya juga bagus dan memiliki visi bertahan yang baik,” kata dia.
Pemain asal Uzbekistan Shukurali Pulatov mengaku senang bergabung dengan Semen Padang yang merupakan salah satu tim besar di Indonesia.
“Saya datang ke sini membantu tim untuk menjadi juara, insya Allah,” kata dia. (*)
Semen Padang fokus perbaiki stamina pemain hadapi Piala Indonesia dan Liga 1 2019
Pesepak bola asal Uzbekistan Shukurali Pulatov (tengah) mengikuti latihan bersama tim Semen Padang FC di Stadion GOR H Agus Salim, Padang, Sumatera Barat, Senin (14/1/2019). Menghadapi musim kompetisi 2019, Semen Padang FC melakukan uji coba (trial) kepada Shukurali Pulatov yang rencananya akan memperkuat lini belakang tim "Kabau Sirah" tersebut. (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/wsj.)
