Bupati Solok minta kader PKK lebih berperan dalam peningkatan ekonomi

Arosuka, (Antaranews Sumbar) - Bupati Solok, Sumatera Barat, Gusmal meminta kader Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) agar lebih berperan dalam peningkatan ekonomi keluarga.

"Banyak para ibu-ibu yang sudah menjadi pengusaha, sehingga perempuan selain bisa menambah penghasilan keluarga ke depan harus bisa menjadi penyumbang pendapatan bagi daerah," katanya usai membuka Jambore PKK yang digelar di Koto Baru Solok, Jumat.

Ia menyebutkan kesuksesan para ibu-ibu menjadi pengusaha tidak terlepas dari peran kader PKK dalam membantu anggotanya sehingga mampu berusaha dan mandiri.

Banyak kader PKK di daerah itu telah menjadi pengusaha berbagai produk kerajinan, seperti anyaman rotan, sulaman selendang, bordiran, batik, makanan olahan produk UMKM, benda pajangan dari berbagai bahan yang tak terpakai, dan lainnya.

Menurutnya semua itu membuktikan bahwan perempuan sudah semakin produktif dalam mengisi waktu dengan membuat berbagai produk kerajinan yang bernilai jual tinggi.

"Waktu adalah hal yang penting. Jadi jangan disia-siakan. Tapi diisi dengan berbagai kegiatan yang bernilai ekonomi," ujarnya.

Ia berharap kader PKK dapat membantu menyosialisasikan program pemerintah di bidang ekonomi ini kepada masyarakat, sehingga mereka mengetahui dan ikut mendukung program tersebut.

Pada jambore PKK ini kader juga dapat saling mengenal, saling mendekatkan diri, jadi tempat pembelajaran sehingga tercipta persatuan yang erat nantinya saat ada lomba Jambore PKK tingkat provinsi.

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Solok, Desna Devi Gusmal mengatakan dari Jambore PKK ini diharapkan lahir kader PKK yang terbaik dan multi talenta.

Sebagai kegiatan rutin tahunan TP PKK kabupaten, kader terbaik nantinya akan mewakili Kabupaten Solok dalam jambore terpadu kader PKK berprestasi tingkat provinsi Sumatera Barat 2018.

Ia yakin Solok mampu menjemput kembali juara umum tingkat provinsi Sumatera barat yang telah pernah diraih pada 2016.

Jambore terpadu kader PKK dan KB tingkat Kabupaten Solok 2018 dilaksanakan dari 28 Juni hingga 1 Juli 2018. Jambore ini diikuti 560 kader yang terdiri dari kader PKK dan kader KB dari 14 kecamatan. (*)