Padang, (Antaranews Sumbar) - Pengamat politik Universitas Andalas (Unand) Padang Dr Asrinaldi memprediksi tingkat partisipasi pemilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Padang 2018 hanya 50 - 55 persen.
"Kalau kondisinya tetap seperti ini, adem ayem, angkanya sekitar segitu. Tapi kalau ada upaya khusus untuk sosialisasi, bisa 55-60 persen," kata dia di Padang, Selasa.
Ia mengatakan itu terkait tahapan Pilkada yang terkesan tidak bergairah karena makin ketatnya aturan terutama soal sosialisasi.
Kecenderungan masyarakat Padang untuk memberikan hak pilih masih tergolong rendah. Putaran pertama Pilkada Padang pada 30 Oktober 2013, partisipasi pemilih hanya 57,7 dan menurun pada putaran kedua menjadi 53,6 persen.
Angka itu jauh dari target KPU secara nasional yaitu 77, 5 persen.
KPU sebagai penyelenggara menjadi pihak yang paling bertanggung jawab untuk meningkatkan partisipasi pemilih itu.
Saat ini ia menilai upaya yang dilakukan oleh KPU belum maksimal. Jika terus begitu partisipasi pemilih dipastikan turun pada Pilkada 2018.
Ketua KPU Padang Muhammad Sawati mengakui sangat berat untuk bisa mencapai target nasional, apalgi jika bercermin dari pelaksanaan Pilkada 2013.
Namun ia optimis angkanya bisa mencapai 70 persen dengan dukungan semua pihak.
"Kita sendiri dari KPU melakukan sosialisasi di semua lini baik melalui APK maupun langsung pada masyarakat," katanya.
KPU menyasar tokoh masyarakat dan generasi muda agar tingkat partisipasi bisa meningkat.
Bahkan relawan demokrasi yang terdiri dari 20 orang siap diterjunkan untuk mensosialisasikan Pilkada ke tengah masyarakat.
Selain itu kegiatan seperti gerak jalan dan kesenian juga digelar dalam rangka sosialisasi.
Ia juga mengapresiasi peran Pemerintah Kota Padang yang ikut mensosialisasikan Pilkada di 11 kecamatan di daerah itu.
Pasangan calon juga diharapkan bisa memanfaatkan masa kampanye secara maksimal.
Berita Terkait
Wartawan Senior Amril Jambak ikuti Pilkada Agam
Minggu, 5 Mei 2024 10:54 Wib
Erman Safar optimis perkuat koalisi Parpol menangkan Pilkada Bukittinggi
Minggu, 5 Mei 2024 7:49 Wib
KPU: Syarat dukungan calon perseorangan Pilkada di Pasaman Barat 25.182 KTP
Sabtu, 4 Mei 2024 17:50 Wib
KPU Bukittinggi tetapkan syarat minimal 9.507 suara jalur perseorangan Pilkada
Sabtu, 4 Mei 2024 16:20 Wib
KPU Dharmasraya butuh 156 PPS untuk Pilkada
Sabtu, 4 Mei 2024 15:29 Wib
Calon perseorangan Pilkada Solok Selatan minimal kantongi 12.943 dukungan
Sabtu, 4 Mei 2024 15:22 Wib
Erman Safar daftar ke Partai Demokrat ikuti Pilkada 2024
Sabtu, 4 Mei 2024 13:17 Wib
KPU Dharmasraya terima dana hibah Rp21 miliar untuk Pilkada
Jumat, 3 Mei 2024 18:09 Wib