Milan, (Antara Sumbar) - Badan sepak bola Eropa UEFA menolak permohonan AC Milan untuk dibebaskan dari peraturan-peraturan Financial Fair Play (FFP), dengan menyebutkan ketidak pastian situasi keuangan di klub-klub sepak bola Italia, kata mereka pada Jumat.
Di bawah regulasi-regulasi UEFA, semua klub sepak bola Eropa yang menghabiskan lebih dari pemasukan umumnya berpeluang dijatuhi sanksi dilarang bermain, termasuk, pada situasi-situasi tidak pasti,
Bagaimanapun, klub dapat meminta pembebasan dari FFP melalui apa yang disebut skema "kesepakatan sukarela."
Milan meminta UEFA untuk dapat menerapkan hak untuk dibebaskan dari peraturan-peraturan FFP setelah pengusaha China Li Yong Hong membeli klub dari perusahaan holding Italia Fininvest.
"Masih terdapat ketidak pastian dalam hubungannya dengan keuangan pinjaman-pinjaman yang dibayarkan kembali pada Oktober 2018 dan jaminan keuangan yang diberikan oleh pemegang saham utama," kata UEFA dalam pernyataannya.
"AC Milan akan terus menjadi subyek proses pengawasan yang sedang berjalan dan situasinya akan kembali dinilai pada bulan-bulan pertama 2018," tambahnya. (*)
Berita Terkait
AS Roma tetap melaju ke perempat final meski kalah 0-1 dari Brighton
Jumat, 15 Maret 2024 8:57 Wib
Manchester City amankan tiket 8 besar setelah hajar Copenhagen 3-1
Kamis, 7 Maret 2024 9:21 Wib
Italia dan Prancis tergabung di "grup neraka" UEFA Nations League
Jumat, 9 Februari 2024 5:07 Wib
Hasil undian Euro 2024, Spanyol, Kroasia dan Italia gabung di grup B
Minggu, 3 Desember 2023 5:16 Wib
Manchester City amankan tiga poin usai tekuk Crvena Zvezda 3-1
Rabu, 20 September 2023 9:34 Wib
Erling Haaland terpilih sebagai pemain terbaik UEFA
Jumat, 1 September 2023 6:16 Wib
Pep Guardiola terpilih sebagai pelatih terbaik UEFA
Jumat, 1 September 2023 6:14 Wib
Berikut daftar delapan tim lolos ke perempat final Liga Europa
Jumat, 17 Maret 2023 9:46 Wib