Kompolnas Dukung Pemeriksaan Penumpang Kapal ke Mentawai

id Kapal

Kompolnas Dukung Pemeriksaan Penumpang Kapal ke Mentawai

Ilustrasi. (ANTARA SUMBAR/Muhammad Zulfikar)

Mentawai, (Antara Sumbar) - Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Dede Farhan Aulawi mendukung pemeriksaan bagi penumpang kapal yang masuk ke Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat untuk meminimalisir peredaran Narkoba di daerah itu.

"Tadi ada masyarakat yang meminta polisi melakukan pemeriksaan bagi penumpang kapal, ini ide yang bagus untuk mengurangi peredaran Narkoba di Mentawai," katanya usai melakukan kunjungan kerja dalam rangka supervisi pulau terluar di Tuapejat, Senin.

Ia menjelaskan, polisi bisa saja melakukan hal tersebut dengan metode "random check" bagi setiap kapal penumpang yang masuk ke Mentawai, artinya hal tersebut dilakukan secara mendadak dan tidak diketahui jadwalnya.

Dari metode tersebut, pihak kepolisian bisa mengetahui apakah Narkoba yang masuk ke Mentawai melalui kapal penumpang atau dengan cara lain, karena di Mentawai sendiri terdapat banyak pelabuhan.

Ia mengungkapkan, dari pertemuan tadi banyak tokoh masyarakat mengeluhkan kasus peredaran Narkoba di Mentawai, dan meminta polisi bertindak cepat untuk mengatasi masalah tersebut.

Namun demikian, Dede mengatakan, masyarakat juga harus ikut terlibat dan membangun sinergitas dengan polisi jika mengetahui adanya tindakanyang mencurigakan terkait narkoba.

Lebih lanjut ia menambahkan, dengan jumlah personel dan keadaan geografis Kabupaten Mentawai yang terbagi dalam empat pulau besar, tentunya ini juga menjadi kendala bagi pihak kepolisian dalam melakukan penindakan dan pengawasan.

"Tentunya peran masyarakatdalam hal melaporkan tindakan negatif akan mempermudah kinerja polisi," katanya.

Ia juga mengajak tokoh masyarakat dan tokoh agama ikut terlibat dalam hal memberikan kesadaran hukum kepada masyarakat sekitar lingkungannya.

Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Mentawai, Yoses Sarogdok mengungkapkan, peredaran narkoba sudah sampai ketingkat desa di daerah tersebut, hal ini membutuhkan perhatian serius dari pihak kepolisian.

"Narkoba sangat meresahkan masyarakat, kami berharap ini menjadi perhatian serius dari pihak kepolisian," katanya.

Selain itu juga meminta, pihak kepolisian memberikan tindakan tegas bagi pelaku judi togel. Ia menilai, judi togel juga menjadi penyakit masyarakat yang belakangan ini marak terjadi lagi. (*)