Jakarta, (Antara Sumbar) - Direktur Urusan dan Pendidikan Agama Buddha Supriyadi mengajak Generasi Muda Buddha Indonesia (Gemabudhi) untuk turut dalam upaya memerangi hoaks yang berpotensi memecah persatuan dan kesatuan bangsa.
"Gemabudhi harus bisa menjadi pelopor dalam bersosial media yang baik serta tidak ikut menyebarkan konten hoaks yang bisa berakibat perpecahan intern dan ekstern sesama anak bangsa," kata Supriyadi dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Senin.
Saat menghadiri Rapat Kerja Nasional Gemabudhi di Bangka Belitung, dia berharap para pemuda Buddha bisa mengamalkan ajaran agamanya. Ajaran Buddha memberi teladan baik bahwa berkata yang dapat merugikan mahluk lain adalah salah satu bentuk karma buruk.
Menurut dia, jalan mulai beruas delapan salah satunya adalah ucapan benar. Di era milenial, ucapan bisa melalui dunia nyata maupun dunia maya.
Dalam rangkaian Rakernas, digelar juga Seminar Nasional dengan judul "Memindai Penetrasi 'Hoax' dengan Perisai Pancasila".
Menteri Komunikasi dan Informatika (Rudiantara) juga hadir dalam Rakernas tersebut saat menjadi pembicara kunci seminar.
Seminar diikuti oleh para tokoh Agama Buddha, tokoh lintas Agama serta sekitar seribu kader generasi muda Buddhis Indonesia dari 13 Provinsi dan organisasi kempemudaan lintas Agama. (*)
Berita Terkait
Bupati Agam minta wartawan bangun komunikasi, jangan ada berita hoax
Rabu, 21 Februari 2024 5:16 Wib
Polres Pasaman Barat ingatkan warga tidak terpengaruh informasi hoax
Kamis, 25 Januari 2024 13:47 Wib
Klarifikasi isu kas daerah minus, Pemkab Agam : tidak benar Kasda kosong, itu HOAX
Selasa, 19 Desember 2023 15:17 Wib
KPID Sumbar gandeng Diskominfo Payakumbuh untuk antisipasi Hoax dimasa Pemilu
Kamis, 12 Oktober 2023 12:17 Wib
Polri-LKBN Antara sepakat perangi hoaks ciptakan Pemilu aman dan kondusif
Rabu, 18 Januari 2023 13:38 Wib
Mantan pengacara Bharada E Deolipa laporkan Aliansi Advokat Anti Hoax atas pencemaran nama baik
Selasa, 6 September 2022 6:52 Wib
Warga Silaut Pesisir selatan sosialisasi cegah berita hoax Covid-19
Rabu, 30 Juni 2021 6:11 Wib
Pemkab Pessel himbau warga jangan menyebar informasi hoax
Senin, 28 Juni 2021 10:17 Wib