Lubuk Sikaping, (AntaraSumbar) - Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Pasaman menyatakan untuk semua tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkda) 2015, membutuhkan anggaran Rp2,3 miliar.
Ketua Panwaslu Pasaman, Rini Juwita, di Lubuk Sikaping, Rabu, mengatakan, untuk pelaksanaan pilkada 2015 di daerah ini, pihaknya membutuhkan anggaran Rp2,3 miliar, namun yang baru disetujui oleh pemerintah daerah Rp2 miliar.
"Kami berharap dapat segera melakukan pembahasan dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk anggaran tersebut, agar pelaksaan pengawasan dalam pilkada dapat dilaksanakan dengan maksimal," katanya.
Ia menambahkan, anggaran Rp2 miliar telah ada di rekening Panwaslu, dan telah digunakan sekitar Rp232 juta.
Kebutuhan anggaran tersebut, katanya untuk melakukan berbagai program dan pengawasan yang menjadi tanggungjawab serta wewenang dari pihaknya dalam pelaksanaan pesta demokrasi di kabupaten setempat.
Sehubungan dengan itu, terkait telah dilaksanakanya putaran pilkada oleh KPU, salah satunya tahap pendaftaran yang telah ditutup pada Selasa (28/7), dimana terdapat dua kandidat bakal calon bupati yang mendaftarkan diri, dan saat ini tengah melaksanakan pemeriksaan kesehatan di Rumah sakit Umum Provinsi (RSUP) M Djamil Padang, ia mengharapkan, dua kandidit tersebut dapat mematuhi peraturan yang ada.
"Kita berharap kedepannya kandidat dapat untuk mematuhi peraturan yang ada, salah satunya terkait pemasangan spanduk, baliho, dan alat peraga kamanye lainnya," ujarnya.
Rini menambahkan, saat ini, karena masih dalam tahap pendaftaran dan baru sebatas bakal calon, untuk baliho, atau spanduk yang terdapat diberbagai lokasi yang tidak semestinya, seperti di pohon dan sejenisnya, itu masih wewenang Satpol PP untuk penertiban, dan jika nanti mereka telah ditetapkan sebagai calon setelah lolos tes administrasi, kesehatan dan lainnya, baru Panwaslu dapat menindak.
Selain itu, untuk kesiapan Panwaslu setempat juga telah melantik panwas kecamatan sejak satu bulan lalu, sehingga pengawasan sejak tingkat bawah dapat dilaksanakan dengan baik.
Untuk pilkada didaerah tersebut, dua bakal calon yang telah mendaftarkan diri yakni pasangan Yusuf Lubis dengan Mayor Atos Pratama, yang diusung partai Nasdem, Demokrat, dan PKPI, serta pasangan petahana bupati dan wakil bupati Benny Utama dengan Daniel Lubis, yang kembali maju berpasangan, setelah menjabat pada priode 2005 sampai 2015.
Pasangan petahana tersebut diusung oleh enam partai yang memiliki 22 kursi di DPRD Kabupaten Pasaman, yakni Golkar, PDI Perjuangan, PAN, PKB, PKS, Gerindra, serta satu partai yang tidak memiliki kursi Hanura. (*)
Berita Terkait
Pemkab Pasaman Barat salurkan bantuan untuk korban banjir di Agam
Minggu, 19 Mei 2024 18:10 Wib
Dikunjungi Bupati Pasaman Sabar AS, masyarakat harap perbaikan Batang Sumpur
Minggu, 19 Mei 2024 17:00 Wib
Malapeh Ikan Larangan, Bupati Sabar AS minta kearifan lokal dilestarikan
Minggu, 19 Mei 2024 16:55 Wib
Kajari Sobeng Suradal Raih Penghargaan Bergengsi 'The International Awards 2024'
Minggu, 19 Mei 2024 16:54 Wib
Pemkab Pasaman Peduli, Bupati Sabar AS Antarkan Bantuan Ke Agam dan Tanah Datar
Minggu, 19 Mei 2024 5:13 Wib
Produksi padi Januari-April 2024 di Pasaman Barat 40.819 ton
Sabtu, 18 Mei 2024 20:14 Wib
"Sinergi kolaborasi untuk negeri", IDI Pasbar dekatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat Kinali
Sabtu, 18 Mei 2024 19:36 Wib
KPU Pasaman Barat tekankan netralitas PPK saat Pilkada 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 17:24 Wib