Kota Zamboanga, Filipina, (Antara) - Sedikitnya 15 orang cedera pada Jumat malam (29/5), dalam dua ledakan di satu kamp polisi di Provinsi Sulu, Filipina Selatan.
Abraham Orbita, Direktur Provinsi Polisi Sulu, Sabtu, mengatakan ledakan pertama terjadi sekitar pukul 19.30 waktu setempat, tepat di luar satu masjid di Kamp Kasim di Jolo, Ibu Kota Provinsi Sulu, ketika seorang pria tak dikenal melemparkan granat yang melukai lima warga sipil, termasuk tiga anak kecil.
Ledakan kedua terjadi 10 menit kemudian di daerah yang sama, ketika satu peledak rakitan meledak dan mengenai pasukan polisi yang menanggapi ledakan pertama, sehingga melukai 10 polisi, kata Orbita, dikutip Xinhua --dipantau Antara di Jakarta, Sabtu pagi.
"Ledakan pertama tampaknya dirancang untuk menarik perhatian orang yang menanggapi sebagai sasaran," katanya.
Semua korban segera dibawa ke Rumah Sakit Provinsi Sulu dan rumah sakit trauma militer untuk diobati. (*)
Berita Terkait
Media Iran laporkan ledakan di dekat Bandara Isfahan, Iran
Jumat, 19 April 2024 10:24 Wib
Polisi dalami kasus ledakan kapal di bawah jembatan Ampera
Selasa, 2 April 2024 9:05 Wib
Pertamina: Tidak ada SPBU yang terdampak ledakan gudang amunisi
Minggu, 31 Maret 2024 11:53 Wib
PLN: Kelistrikan normal di sekitar gudang amunisi yang meledak
Minggu, 31 Maret 2024 11:43 Wib
Pangdam Jaya: Kebakaran sudah dapat dipadamkan
Minggu, 31 Maret 2024 7:18 Wib
Terjadi ledakan di Kantor Subdensi Pom Detasemen I Polda Jatim
Senin, 4 Maret 2024 14:19 Wib
PT Semen Padang bantah ada ledakan besar pada "raw mill" Indarung V
Selasa, 20 Februari 2024 16:15 Wib
Rumah sakit terima empat korban dugaan ledakan gas di PT Semen Padang
Selasa, 20 Februari 2024 16:14 Wib