Rumah Pengrajin Perabot Terbakar, Rugi Rp250 Juta

id Rumah Pengrajin Perabot Terbakar, Rugi Rp250 Juta

Lubuk Basung, (Antara) - Satu rumah milik pengrajin perabot terbakar di Banda Gadang, Nagari Tiku Selatan, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), pada Kamis, sekitar pukul 21:00 WIB yang diduga diduga akibat korsleting listrik. Pemilik rumah, Heri (50), mengalami kerugian sekitar Rp250 juta, karena barang mentah lemari, kompresor dan lainnya habis terbakar. "Kerugian akibat kebakaran ini sekitar Rp250 juta, karena tidak ada satupun barang di dalam rumah itu yang bisa diselamatkan," kata adik korban, Zal (40) di Lubuk Basung. Ia menceritakan, kobaran api berasal dari dalam rumah. Api dengan cepat besar, karena di dalam rumah banyak terdapat material kayu yang sudah kering. Setelah itu, ia langsung memberitahukan kepada Posko Pemadam Kebakaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam. "Beberapa menit setelah itu, dua unit mobil pemadam kebakaran beserta anggota Satgas BPBD Kabupaten Agam, datang ke lokasi kebakaran untuk memadamkan api. Diduga api berasal dari kosleting listrik," kata Zal. Tempat terpisah, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Agam, Bambang Warsito, menambahkan, pihaknya mengerahkan dua unit mobil pemadam kebakaran beserta anggota Satgas sebanyak 15 orang. "Tidak ada korban jiwa akibat kebakaran ini dan anggota Polres Agam melakukan menyelidiki penyebab kebakaran," katanya. Dengan kejadian ini, Bambang mengimbau kepada warga untuk meningkatkan kewaspadaan dengan cara memastikan kompor sudah padam dan menjauhkan barang mudah terbakar dengan sumber api. "Lalu, menganti jaringan listrik yang sudah berusia diatas 15 tahun. "Hal ini harus dilakukan, sehingga terhindar dari kebakaran," katanya. (ari)