Sarihusada Dukung Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi

Yogyakarta, (Antara) - Produsen susu dan nutrisi bayi PT Sarihusada Generasi Mahardika (SGM) menyatakan sangat mendukung Air Susu Ibu (ASI) eksklusif pada bayi sebagai nutrisi terbaik dan paling dibutuhkan bayi selama masa hidup pertamanya. "Kami sangat menyarankan pemberian ASI eksklusif bagi bayi hingga enam bulan dilanjutkan sampai dua tahun. Meskipun kami juga memproduksi susu formula untuk bayi di bawah enam bulan untuk kasus- kasus tertentu terutama bagi mereka yang ibunya mengalami gangguan untuk bisa menyusui," kata Plant Manajer PT Sarihusada I Ketut Muaranata di Yogyakarta, Sabtu, dalam acara Media Trip Ulang Tahun Sarihusada ke-60. Pihaknya memproduksi SGM Ananda yang diharapkan bisa menurunkan tingkat risiko kekurangan nutrisi bagi bayi yang ibunya tidak bisa menyusui karena sakit atau bahkan juga kurang nutrisi, tapi tidak untuk menggantikan ASI. Perusahaannya sendiri memberikan dukungan penuh kepada ibu-ibu untuk menyusui dan memberikan ASI eksklusif selama enam bulan dilanjutkan hingga dua tahun. "Kami bahkan menyarankan kepada Pemprov DIY untuk memberikan kemudahan kepada ibu-ibu bekerja yang sedang menyusui bayinya agar memberikan waktu khusus untuk laktasi," katanya. Ia mengatakan perusahaannya juga sudah memberikan fasilitas dan kemudahan bagi karyawannya yang sedang dalam masa menyusui bayinya melalui pemberian waktu khusus untuk laktasi. "Cuti melahirkan di perusahaan kami bagi ibu melahirkan ditetapkan selama empat bulan," katanya. Sarihusada merupakan produsen pertama susu anak-anak di Indonesia, melalui produknya SGM, yang lahir dari rintisan para dokter anak dari FK UI dan diformulasikan mulai 1965. Perusahaan yang kini masuk dalam Group Danone Prancis itu juga merupakan pelopor susu ibu hamil di Indonesia melalui produknya Lactamil yang mulai diproduksi pada 1988. Tahun ini perusahaan yang memiliki fasilitas produksi di Yogyakarta dan Klaten itu genap berumur 60 tahun. (*/jno)