Hunian Hotel Sumbar Meningkat pada Liburan Lebaran

Padang, (Antara Sumbar) - Tingkat hunian kamar hotel di Sumatera Barat (Sumbar) mengalami peningkatan mencapai 30 persen pada libur Lebaran 2017 bila dibandingkan pada hari biasa.

"Tingkat hunian hotel hingga mencapai 30 persen pada H+4 Lebaran dengan rata-rata penyewa kamar kategori keluarga," kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumbar

Maulana Yusran saat dihubungi di Padang, Kamis.

Namun, menurutnya peningkatan okupansi atau tingkat hunian hotel tersebut masih lebih rendah jika dibandingkan dengan tingkat hunian pada Lebaran 2016 yang mampu meningkat hingga 10 sampai 14 hari setelah libur lebaran.

"Ditambah tahun ini libur anak sekolah masih ada setelah habis lebaran, seharusnya peningkatan 30 persen ini bisa lebih hingga seminggu kedepan," ujarnya.

Ia sangat menyayangkan kondisi ini, karena saat-saat libur yang harusnya bisa meningkatkan hunian hotel justru tidak terjadi.

Menurutnya hal itu selain disebabkan dengan meningkatnya jumlah kamar di masing-masing hotel, juga kurang dikelolanya destinasi wisata di suatu kota itu.

"Kurang dikelola suatu tempat wisata dapat menyebabkan berkurangnya minat wisatawan berkunjung sehingga tingkat hunian hotel pun mengalami penurunan," ujarnya.

Ia menilai Sumbar merupakan salah satu tujuan wisata dengan kategori keluarga dan juga tempat pilihan orang untuk mengadakan reunian, seharusnya potensi tersebut dapat dikelola dengan baik.

Ia mengharapkan kepada pihak terkait untuk evaluasi kembali kinerja dalam tata kelola wisata, untuk menjadi lebih baik kedepan.

"Sehingga kami dari pihak hotel tidak hanya mengunggulkan aktivitas dari pemerintah saja tetapi juga dari sektor pariwisata," katanya. (*)