Bank Nagari Pulau-Punjung Dharmasraya Santuni Anak Yatim

id Buka Bersama, Bank Nagari, Dharmasraya

Bank Nagari Pulau-Punjung Dharmasraya Santuni Anak Yatim

(ANTARA FOTO/Maril Gafur)

Pulau Punjung, (Antara Sumbar) - Bank Pembangunan Daerah (BPD) atau Bank Nagari Cabang Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, memberikan santunan kepada 30 anak yatim dalam acara buka puasa bersama di daerah itu, Selasa sore.

"Pemberian santunan anak yatim tersebut merupakan bentuk syukur dari Bank Nagari yang telah diperoleh selama ini," kata Kepala Cabang Bank Nagari Cabang Pulau Punjung, Tasman di Pulau Punjung, Selasa.

Bank Nagari memberikan bingkisan yang terhadap anak yakni berupa paket lebaran, uang saku, dan kain sarung ke masing-masing anak yatim, kata dia

Menurutnya Bank Nagari selalu menyantuni anak yatim serta menggelar buka puasa bersama dengan para nasabah, mitra kerja, pejabat pemerintah, dan tokoh masyarakat

"Kegiatan buka puasa bersama ini juga merupakan kegiatan rutin tahunan, alhamdullilah hari ini bupati Sutan Riska ikut menghadiri," lanjutnya.

Ia menilai pencapaian Bank Nagari cabang Pulau Punjung hingga sampai pada titik saat ini adalah berkat para nasabah, mitra kerja, dan dukungan pemerintah daerah.

"Bapak dan ibu merupakan penentu keberhasilan Bank Nagari, apabila tidak ada nasabah maka kami tidak akan hadir hingga saat ini. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih karena setia menjadi nasabah," tambahnya.

Sementara itu, Bupati Sutan Riska, dalam sambutanya mengharapkan Bank Nagari ke depan dapat berkembang lebih pesat serta dapat meningkatkan pelayanan kepada nasabah.

Para pekerja Bank Nagari juga terus menjaga silaturahmi dengan nasabah serta permudah setiap urusan dan transaksi yang dilakukan nasabah, lanjutnya.

"Saya harap kita bersama meluangkan pemikiran dan kerja demi kemajuan Dharmasraya ke depannya," tambahnya.

Turut hadir dalam buka bersama, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Irsyad, Asisten II Bidang Pembagunan Adlisman, Asisten III Bidang Administrasi dan Umum Martoni, para pajabat Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), walinagari, Toko Masyarakat, para nasabah, dan mitra Kerja. (*)