Baznas Pasbar Salurkan Zakat Kepada 7.199 Orang

id salurkan zakat

Baznas Pasbar Salurkan Zakat Kepada 7.199 Orang

Ketua Baznas Pasaman Barat, Manus Handri saat menyalurkan zakat. (ANTARA SUMBAR/Altas Maulana)

Simpang Empat, (Antara Sumbar) - Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), telah menyalurkan zakat kepada 7.199 orang.

"Benar, Baznas komit untuk meringankan umat yang berhak menerima zakat . Kita peduli dan akan terus menyalurkan kepada yang membutuhkan," kata

Ketua Baznas Pasaman Barat, Manus Handri di Simpang Empat, Rabu.

Ia mengatakan bantuan itu merupakan zakat yang terkumpul selama 2016. Untuk 2017, pihaknya akan kembali menyalurkan kepada yang berhak.

"Total zakat yang terkumpul pada tahun 2016 mencapai Rp11 miliar lebih," katanya.

Menurutnya total zakat, infaq, dan shadaqoh (ZIS) tersebut merupakan gabungan saldo akhir tahun 2015 sebanyak Rp5 miliar, dan zakat terkumpul tahun 2016 sebanyak Rp6 miliar lebih. Sehingga total Baznas yang terkumpul tahun 2016 sebanyak Rp11 miliar.

Ia menyebutkan Baznas memiliki lima program unggulan. Pertama, Pasaman Barat sejahtera yang bertujuan untuk membantu masyarakat tidak mampu dan merupakan mustahiq zakat di Pasaman Barat.

"Pasaman Barat sejahtera ini telah diimplementasikan dengan adanya program bantuan produktif berupa modal usaha dan bantuan konsumtif fakir miskin menjelang idul fitri bagi para mustahiq zakat dan juga kaum dhuafa. Program ini telah tersalurkan kepada 6.151 orang dengan jumlah zakat Rp3,2 miliar," ujarnya.

Ia mengatakan program Baznas lainnya adalah Pasaman Barat cerdas bertujuan untuk membantu pendidikan anak-anak yang berasal dari keluarga tidak mampu dan termasuk ke dalam kategori mustahiq zakat di wilayah Pasaman Barat.

Saat ini Pasaman Barat cerdas telah diimplementasikan dengan adanya program bantuan beasiswa SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA, bantuan beasiswa S1 dan bantuan beasiswa penyelesaian skripsi dan tesis.

"Program Baznas untuk Pasaman Barat cerdas ini telah disalurkan pada tahun 2016 kepada 821 orang fisabilillah atau pelajar (mahasiswa) dengan Rp1,2 Miliar zakat," kata dia.

Selanjutnya program Pasaman Barat sehat bertujuan untuk membantu meringankan biaya pengobatan masyarakat dan keluarga tidak mampu dan termasuk kategori mustahiq zakat di wilayah Pasbar. Untuk program telah membantu 178 orang.

Kemudian orogram Pasaman Barat Iman dan Taqwa yang bertujuan untuk membantu meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan yang termasuk dalam kategori mustahiq zakat di wilayah Pasaman Barat.

Saat ini bantuan untuk fisabililah atau untuk guru TPA/MDA tahun 2016 mencapai 19 kegiatan. Rencananya tahun 2017 Baznas akan menyalurkan zakat kepada 500 orang gharim masjid dan guru TPA/ MDA se- Pasaman Barat.

Program selanjutnya adalah program Pasaman Barat peduli, yang bertujuan untuk meringankan beban orang yang sedang ditimpa musibah dan sebagai bentuk kepedulian antar sesama yang termasuk dalam kategori mustahiq zakat.

Saat ini Pasaman Barat peduli telah diimplementasikan dengan adanya program bantuan musibah kebakaran, bantuan bencana alam, bantuan bedah rumah, bantuan ibnu sabil dan bantuan muallaf.

Sementara itu, Sekretaris Baznas Pasaman Barat, Hendrizal menambahkan, Baznas akan terus membuat terobosan agar kesadaran masyarakat yang wajib mengeluarkan zakat bisa tersentuh dan mengeluarkan zakat melalui Baznas.

"Pada tahun 2017 ini kita Akan membuat terobosan baru di bidang pengumpulan. Agar pengumpulan zakat tidak saja dari PNS. Maka akan di bentuk UPT di setiap kecamatan dengan tugas merangkul para pengusaha, petani dan masyarakat untuk berzakat melalui Baznas Kabupaten Pasaman Barat," jelasnya.(*)