Pemkot Bukittinggi Luncurkan Aplikasi "Bukittinggi Smart"

id Ramlan Nurmatias

Pemkot Bukittinggi Luncurkan Aplikasi "Bukittinggi Smart"

Wali Kota Bukittinggi M Ramlan Nurmatias.

Bukittinggi, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar), segera meluncurkan aplikasi Bukittinggi Smart sebagai salah satu langkah daerah itu untuk menuju smart city.

Wali Kota Bukittinggi, M Ramlan Nurmatias di Bukittinggi, Jumat, mengatakan peluncuran akan dilakukan pada Senin (27/2) di pelataran objek wisata Jam Gadang.

Ia menyebutkan dalam kegiatan itu juga akan diluncurkan sebanyak 242 aplikasi berbasis website serta 15 titik wifi atau jaringan internet gratis yang juga termasuk langkah yang dilakukan menuju smart city.

Kepala Bidang Aplikasi Informatika Dinas Komunikasi dan Informatika setempat, Monisfar mengatakan aplikasi Bukittinggi Smart memiliki salah satu keunggulan layanan pengaduan masyarakat yang diberi nama Kejadian Laporan Informasi Kota (KLIK).

"Melalui layanan KLIK, warga dapat melaporkan kejadian apapun yang ditemui di lingkungan sekitar, seperti parkir liar atau sampah yang berserakan. Dapat difoto lalu disampaikan ke organisasi perangkat daerah (OPD) terkait," katanya.

Ia menilai layanan tersebut akan membantu mempercepat tindaklanjut yang dilakukan oleh OPD terkait sehingga pelayanan bagi masyarakat berjalan lebih baik.

"KLIK juga menyediakan layanan komunikasi berupa pesan instan bagi antar warga pengguna aplikasi tersebut," ujarnya.

Layanan lain menuju smart city seperti 242 aplikasi berbasis website, ia menerangkan website tersebut diberikan kepada sekolah-sekolah dan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk memudahkan dan mempercepat pelayanan bagi masyarakat.

"Sementara terkait 15 titik wifi gratis, berada di lokasi pasar, terminal dan objek wisata. Diharapkan layanan ini akan menambah kenyamanan bagi pengunjung yang datang ke Bukittinggi," ujarnya.

Monisfar mengatakan melalui layanan yang akan diluncurkan tersebut pemerintah setempat menargetkan pelayanan yang lebih baik dan tepat sasaran bagi masyarakat setempat. (*)