Padang, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kota (Pemkot) Padang, Sumatera Barat, menyatakan kegiatan zikir bersama yang digelar di Masjid Agung Nurul Iman tepat pada malam pergantian tahun, Sabtu malam (31/12) berjalan lancar dan mendapat sambutan positif masyarakat.
"Masyarakat cukup antusias ikut kegiatan tersebut dan masjid penuh sesak sejak Isya," kata Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah, di Padang, Minggu.
Dia mengatakan secara resmi pusat kegiatan pergantian tahun di Padang ada di Nurul Iman karena diikuti banyak masyarakat dan ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Tidak hanya itu , berdasarkan pantauannya yang kali ini hanya sebagai jamaah, ia melihat kegiatan ceramah, zikir dan Muhasabah berjalan khusyuk dan mendapat antusiasme dari masyarakat.
"Hal ini sebagai awal langkah positif dari pemerintah dan masyarakat sebelum meningkatkan kinerja di 2017," ujarnya.
Dia menambahkan terkait ramainya pesta menyambut malam pergantian tahun seharusnya bisa diminimalisasi sebab bersifat merugikan dan bukan termasuk kebudayaan di Padang bahkan Indonesia.
"Tahun baru dengan zikir, berceramah, Shalat Tahajud hingga jelang Shubuh di masjid akan lebih baik dari meniup terompet, atau main kembang api," kata Mahyeldi yang melaksanakan kegiatan tersebut hingga waktu Subuh tepat 1 Januari 2017.
Sementara itu salah satu warga yang ikut zikir pergantian tahun di Masjid Nurul Iman, Eri menilai kegiatan yang digagas oleh Pemkot suatu hal positif.
Akan tetapi kata dia masih banyaknya warga yang memilih tahun baruan di tempat wisata dengan pesta membuktikan masih minimnya sosialisasi kegiatan tersebut.
Menurutnya ke depan pemerintah lebih menyiapkan kegiatan tersebut dari waktu yang lama termasuk sosialisasi yang bisa memotivasi dan menarik minat warga ikut. (*)
Zikir Pergantian Tahun Di Padang Lancar
Walo Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah. (Antara)
