Lombok Barat (ANTARA) - Tren gaya hidup sehat membuat permintaan gula semut aren terus tumbuh dan berdampak terhadap geliat ekonomi lokal di Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Sebuah usaha kecil menengah (UKM) Bukit Halwun yang menjalankan bisnis di Desa Bukit Tinggi, Kecamatan Gunungsari, Lombok Barat, menyerap satu ton gula briket aren setiap bulan dari para petani untuk diolah menjadi gula semut.
"Pola kehidupan orang sekarang cenderung menghindari gula putih. Kami melihat peluang pasar di sana dengan mengembangkan produk gula yang aman dikonsumsi oleh semua kalangan," kata pemilik UKM Bukit Halwun bernama Rodinal Islam saat ditemui disela aktivitas pembuatan gula semut aren di Lombok Barat, Sabtu.
Gula semut aren merupakan salah satu produk olahan dari air nira aren melalui proses kristalisasi dan dikeringkan pakai oven agar memiliki kadar air rendah sekitar 5 persen untuk pasar lokal dan 3 persen untuk pasar ekspor.
