Simpang Empat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat memastikan ketersediaan pangan menjelang Idul Adha 1446 Hijriah sampai satu pekan kedepan.
"Stok pangan saat ini mencukupi untuk satu pekan kedepan. Artinya untuk kebutuhan Idul Adha tidak terganggu," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Ekadiana Oktavia di Simpang Empat, Rabu.
Menurutnya kepastian ketersediaan pangan hingga Idul Adha telah dilakukan pemantauan di lapangan membandingkan dengan kebutuhan masyarakat.
"Sesuai pantauan di lapangan sampai Idul Adha dan satu pekan kedepan kebutuhan masyarakat dipastikan dapat terpenuhi dengan ketersediaan pangan saat ini," katanya.
Dia mengatakan untuk pangan jenis beras tersedia untuk satu pekan kedepan sebanyak 1.221,03 ton dengan kebutuhan 736,24 ton, ketersediaan jagung 2.910,65 ton dengan kebutuhan 2,35 ton dan ketersediaan cabe rawit sebanyak 86,50 ton dengan kebutuhan 22,06 ton.
Lalu ketersediaan cabai sebanyak 145,50 ton dengan kebutuhan 37,12 ton, ketersediaan bawang putih sebanyak 21,50 ton dengan kebutuhan 8,75 ton dan bawang merah 38,75 ton dengan kebutuhan 27,09 ton.
Kemudian ketersediaan daging sapi sebanyak 27,69 ton dengan kebutuhan 0,31 ton, ketersediaan daging ayam sebanyak 107,39 ton dengan kebutuhan 38,19 ton, telur ayam sebanyak 302,36 ton dengan kebutuhan 43,28 ton, gula pasir dengan ketersediaan 92,26 ton dengan kebutuhan 36,82 ton serta ketersediaan minyak goreng 165,60 ton dengan kebutuhan 66,87 ton.
"Selain dari produksi lokal pangan yang ada juga datang dari kabupaten lainnya di Sumbar dan dari daerah lainnya seperti Medan Sumatera Utara," sebutnya.
Pihaknya juga akan terus memonitor kondisi pangan yang ada. Juga melakukan koordinasi dengan pihak terkait agar kondisi pangan tetap terjaga.
"Hingga saat ini tidak ada kendala. Dengan kondisi alam dengan tanah yang subur maka sumber-sumber pangan dapat tersedia," sebutnya.
