Simpang Empat (ANTARA) - Kepolisian Resor Pasaman Barat, Sumatera Barat mengawal pelaksanaan tradisi "balimau" atau mandi menjelang dimulainya ibadah puasa Ramadhan 1446 Hijriah agar berjalan lancar, Jumat.
"Sekitar 100 orang personel kita turunkan dalam pengamanan tradisi balimau atau mandi sore ini," kata Kepala Polres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto di Simpang Empat, Jumat.
Menurutnya pengamanan dilakukan di lokasi wisata dan tempat pemandian yang ada agar pelaksanannya berjalan aman dan lancar.
"Kita ingin memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang ingin melakukan tradisi balimau," katanya.
Pihaknya juga berkoordinasi dengan jajaran perangkat nagari (desa) yang ada agar pelaksanaan tradisi "balimau" itu berjalan aman dan lancar.
Kepala Bagian Ops Polres Pasaman Barat menambahkan lokasi pemandian yang diamankan adalah di lokasi pemandian Limsa Sport Center dan Water Par Kinali, Sungai Ika Larangan Silambau dan Lubuk Cempong Tempurung Kinali.
Juga ada di Pantai Sasak, pemandian Lubuak Landua Kecamatan Pasaman dan Bendungan Batang Tongar Kecamatan Pasaman.
"Pelaksanaan tradisi balimau sejauh ini berjalan dengan aman dan lancar," katanya.
Dalam pengamanan yang dilakukan, katanya, pihaknya melakukan patroli di sekitar pemandian, mengingatkan orang tua menjaga anak-anaknya dan mengajak menjaga keamanan.
Dia juga mengimbau masyarakat untuk menjaga ketertiban jelang dan selama Ramadhan 1446 Hijriah.
"Kami imbau warga menjaga kesucian ramadhan agar semua bisa konsentrasi beribadah. Hindari hal yang mengganggu seperti balap liar atau menyalakan petasan malam hari," tegasnya.
Ia meminta warga yang akan segera beribadah malam hari untuk memastikan kondisi rumah tempat tinggal sebelum bepergian.
"Pastikan rumah aman dan terkunci. Antisipasi juga resiko kebakaran dan hal lainnya sebelum meninggalkan rumah," ujarnya.