Padang Panjang (ANTARA) - Keberhasilan pemilu tidak bergantung kepada penyelenggara pemilu semata. Keamanan, ketertiban dan keamanan selama proses pemilihan adalah faktor yang sangat krusial untuk menjaga kelancaran dalam pemilu tersebut.
Hal itu dikatakan Pj. Walikota Padang Panjang, Sumatera Barat, Sonny Budaya Putra, pada apel gelar pasukan kesiapsiagaan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) Pengamanan Pilkada Serentak 2024 di lapangan Khatib Sulaiman Bancalaweh, Senin (25/11).
"Satlinmas memiliki peran yang sangat besar, bukan hanya sebagai garda terdepan dalam menjaga ketertiban di masyarakat, tetapi juga sebagai mitra yang solid untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif selama tahapan pemilu kepala daerah," kata Sonny.
Menurut dia, tugas utama Satlinmas adalah menjaga kelancaran dan ketertiban di tempat pemungutan suara (TPS).
"Antisipasi potensi gangguan yang dapat mempengaruhi jalannya proses pemilihan menangkal segala bentuk ancaman yang dapat merusak suasana damai selama Pilkada dengan bekerjasama dengan TNI/ Polri dan instansi lain untuk menjamin keamanan diseluruh wilayah Kota Padang Panjang, khususnya di lokasi yang memiliki potensi kerawanan," kata dia.
Ia menjelaskan Satlinmas juga berperan penting dalam menciptakan suasana kondusif bagi masyarakat untuk menjalankan hak pilih mereka tanpa rasa takut atau terperdaya.
Ia menambahkan, keterlibatan pemuda juga sangat penting dalam Pilkada, karena memiliki peran strategis dalam menjaga ketertiban dan ketentraman bagi masyarakat.
"Duta Trantibum Pandeka, adalah inisiatif yang sangat tepat untuk mengajak pemuda di Kota Padang Panjang, untuk ikut berpartisipasi," kata Sonny.
Menurut dia melalui program Duta Trantibum Pandeka, tidak hanya mengedukasi pemuda untuk berperan aktif dalam menciptakan suasana damai tetapi juga untuk menjadi agen perubahan yang dapat mempengaruhi teman-teman mereka dalam mencegah konflik selama Pilkada.
"Duta Trantibum Pandeka akan dilibatkan dalam sosialisasi Pilkada dalam mengurangi konflik yang mungkin terjadi. Kita berharap aksi dan sikap mereka akan dapat memberi contoh yang baik di tengah masyarakat," harap Sonny.
Ia menegaskan untuk selalu menjaga komitmen menjaga keamanan dan ketertiban selama Pilkada 2024. Seluruh anggota Satlinmas dan Duta Trantibum Pandeka, dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan semangat untuk menjaga Kota Padang Panjang, tetap aman, damai dan tertib.
"Saya mengingatkan semua, untuk mengutamakan netralitas dalam setiap langkah yang kita ambil. Netralitas adalah kunci untuk menjaga kedamaian dan menghindari konflik selama Pemilukada ini. Satlinmas dan Duta Trantibum Pandeka, harus menjadi garda terdepan dalam menjaga netralitas dan menyampaikan pesan damai kepada seluruh masyarakat," tegas Sonny.
Sementara itu Kepala Satpol PP Damkar, Benny, S.STP mengatakan, apel tersebut puncak pembinaan Satlinmas yang dilakukan di masing-masing kecamatan dan kelurahan.
"Ada kurang lebih 380 anggota Satlinmas yang ditugaskan di TPS di Padang Panjang. Nantinya Pemkot akan bersinergi dan koordinasi bersama jajaran dalam menyiapkan peralatan keamanan hingga strategi pengamanan," kata Benny.
Ia menjelaskan, Satlinmas membantu menjaga stabilitas wilayah dan mendukung keamanan pemilu di TPS, khususnya dalam potensi kerawanan.
Pada kesempatan tersebut, Sonny, bersama Forkopimda memasangkan rompi dan pita kepada Duta Trantibum Pandeka dan Satlinmas. Apel gelar pasukan ini juga di hadiri Kasatpol PP Sumbar, kepala OPD, Camat, Lurah, Divisi Sosdiklih Parmas KPU, Masnaidi, Ketua Bawaslu Hidayatul Fajri dan undangan lainnya.