Padang (ANTARA) - Hari terakhir Festival Teater Sumatera Barat 2024 mementaskan empat karya dari empat kelompok teater di Gedung Kebudayaan hingga waktu penutupan pada Sabtu malam.
"Pada hari ini ada empat kelompok yang mementaskan karyanya, dua kelompok pada sore hari dan dua kelompok lagi pada malam hari," kata Kasi Pameran dan Pergelaran UPTD Taman Budaya Sumatera Barat, Vandrowis di Padang, Sabtu.
Kelompok teater pertama yang tampil yakni Komunitas Seni Gaung Ganto yang membawakan naskah berjudul Perempuan dalam Keranda Kaca karya Elly Delfia.
Naskah Perempuan dalam Keranda Kaca merupakan salah satu judul drama yang menggambarkan tentang seseorang perempuan yang terkekang kehidupannya oleh tradisi.
Keranda dalam drama Perempuan dalam Keranda Kaca digambarkan
sebagai suatu tempat yang sempit dan membatasi ruang gerak.
Kemudian kelompok kedua yang tampil yakni Teater Bunga Padi yang mementaskan karya Wisran Hadi berjudul Kau Tunggu Siapa, Nilo, yang dipentaskan secara publik di pelataran Gedung Kebudayaan yakni di tepi pantai.
Penampilan ketiga di lantai 4 Gedung Kebudayaan ada Teater Ruang bekas yang mementaskan naskah Titik-titik Hitam karya Nasyah Djamin.
Penampilan terakhir ada Rumah Teduh UKS Unand dengan naskah Sebatang (Pohon) Kara karya Amelia Azira dengan sutradara Reva Tri Ayunis.
Sebanyak 12 komunitas dan kelompok mengikuti Festival Teater kedelapan yang digelar UPTD Taman Budaya Sumatera Barat di Gedung Kebudayaan provinsi itu di Padang selama empat hari. (*)