Sawahlunto (ANTARA) - Tim evakuasi bersama masyarakat berhasil menemukan satu orang korban yang tertimbun tanah longsor di Dusun Sungai Cacang Desa Silungkang Oso Kota Sawahlunto, Sumatera Barat dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Penjabat (Pj) Wali Kota Sawahlunto Fauzan Hasan, di Sawahlunto, Sabtu menyampaikan korban meninggal dunia tersebut yakni atas nama Rini Maharani (15) yang merupakan putri dari pasangan Dasrajat dan Erlina.
"Kabar duka dari bencana tanah longsor di Kecamatan Silungkang, satu orang korban yang tertimbun itu sudah berhasil kita temukan dan evakuasi. Namun kondisi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, untuk sementara jenazahnya kita bawa terlebih dahulu ke Puskemas Silungkang," kata dia.
Ia menjelaskan almarhumah Rini Maharani tertimbun longsor yang terjadi pada Jum'at malam (03/05), kemudian berhasil dievakuasi pada Sabtu (04/05) sekitar pukul 12.30 WIB.
"Adik dari almarhumah ini juga turut menjadi korban longsor, namun Alhamdulillah sudah dievakuasi lebih dahulu dalam keadaan selamat. Sekarang yang bersangkutan karena mengalami kondisi luka dan trauma maka dirujuk ke RSUD M. Natsir Kota Solok," ujar dia merinci.
Hujan deras yang terjadi dalam intensitas tinggi dan durasi lama sejak Jum'at malam sampai pagi di Sawahlunto menimbulkan puluhan titik bencana tanah longsor dan banjir di Kecamatan Silungkang.
Saat ini perangkat daerah terkait sedang melakukan proses evakuasi dan rekapitulasi data titik dan korban bencana tersebut.
Satu orang meninggal dunia usai ditemukan tertimbun longsor di Sawahlunto
Tim evakuasi bersama masyarakat berhasil menemukan satu orang korban yang tertimbun tanah longsor di Dusun Sawah Darek Desa Silungkang Oso Kota Sawahlunto (ANTARA/ HO-Pemkot Sawahlunto)
