Bukittinggi (ANTARA) - Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat menggelar Gerakan Pasar Murah dengan memberikan harga di bawah pasar kepada warga untuk bahan pangan dan kebutuhan menjelang Lebaran 1445 Hijriah.
"Gerakan Pasar Murah dipusatkan di Lapangan Kantin Wirabraja, banyak warga yang datang. Ini menjadi gerakan serentak secara nasional untuk membantu warga menyambut Lebaran," kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Bukittinggi, Hendry, Senin.
Ia menegaskan Gerakan Pasar Murah menjadi langkah menstabilkan pasokan dan harga pangan hingga warga tidak terbebani dengan kenaikan atau hilangnya bahan pokok menjelang Lebaran.
"Sejumlah bahan pangan dijual di bawa harga pasar semisal wortel Rp 10 ribu per kilogram atau cabe merah Rp 55 ribu per kilonya. Juga ada beras yang disiapkan Bulog," kata Hendry.
Upaya ini juga diperkuat sebelumnya oleh Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Bukittinggi yang menggelar bazar pasar murah selama lima hari.
"Kami buat kesepakatan dengan pedagang untuk menjual murah dagangan mereka. Dan juga diberikan voucher kepada pembeli yang berhak," kata Ketua GOW Bukittinggi, Eva Marfendi.
Ia menyebut sebanyak 39 organisasi wanita ikut andil dalam kegiatan pasar murah yang memberikan 500 voucher ke warga yang dinilai pantas menerima kemurahan.Selain itu juga diberikan santunan kepada 53 anak yatim.
Berita Terkait
Polri Kerahkan Tim SSDM bantu pemulihan korban banjir Sumbar
Kamis, 16 Mei 2024 10:53 Wib
Jalur alternatif Padang - Bukittinggi rawan longsor
Rabu, 15 Mei 2024 17:55 Wib
Baznas Bukittinggi salurkan bantuan bencana ke Agam dan Tanah Datar
Selasa, 14 Mei 2024 19:38 Wib
Sumbar berduka, YBM dan Srikandi PLN Bukittinggi santunimasyarakat terdampak banjir dan longsor
Senin, 13 Mei 2024 20:14 Wib
Jalan Padang - Bukittinggi via Malalak kembali bisa dilewati
Senin, 13 Mei 2024 15:26 Wib
Polda Sumbar kerahkan ratusan personel bantu penanganan bencana
Minggu, 12 Mei 2024 14:28 Wib
BMCKTR Sumbar kebut pembersihan material longsor di jalur Malalak
Minggu, 12 Mei 2024 13:17 Wib
Gubernur perintahkan RSAM Bukittinggi terima semua korban bencana
Minggu, 12 Mei 2024 11:03 Wib