Padang (ANTARA) - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi meninjau titik lokasi banjir yang kondisinya terbilang parah di kawasan Kampung Durian, Kelurahan Parak Gadang Timur, Kota Padang, Kamis (7/3) malam.
Gubernur bersama tim mendatangi langsung lokasi banjir yang dilaporkan merendam seratus lebih rumah warga di kawasan setempat.
"Malam ini saya melakukan peninjauan untuk melihat langsung bagaimana kondisi dan proses evakuasi warga," kata Mahyeldi di Padang, Kamis malam.
Berdasarkan laporan warga yang dia terima, di kawasan setempat ada pembangunan fisik rel yang disinyalir mengganggu aliran arus sungai.
"Kami meminta kepada pihak terkait agar membersihkan tiang-tiang pembangunan itu sehingga aliran air sungai lancar kembali," jelasnya.
Mahyeldi meminta kepada Dinas Sosial Provinsi Sumbar agar segera mendirikan dapur umum di lokasi untuk memenuhi kebutuhan makanan warga setempat.
"Kami sampaikan kepada dinas sosial agar membuat dapur umum untuk menyuplai makanan kepada warga serta barang-barang bantuan seperti pakaian dan selimut," katanya.
Ia berharap agar warga di kawasan setempat bisa mengamankan diri ke lokasi-lokasi yang jauh dari jangkauan banjir.
Gubernur juga meminta rukun tetangga (RT), rukun warga (RW), dan kelurahan turut mengamankan warga.
Banjir yang merendam daerah Parak Gadang Timur akibat hujan yang mengguyur sejak Kamis siang akibat luapan air sungai.
Sedikitnya dilaporkan ada lebih dari seratus rumah warga yang terdampak dengan ketinggian air mencapai 2 meter.
Zulnaidi (39), warga setempat, mengatakan bahwa genangan air terjadi secara tiba-tiba dan langsung menggenangi rumah miliknya.
"Ketinggian air sekitar 1,5 meter, bahkan ada rumah warga lain di dekat rumah saya yang terendam habis sehingga yang tampak tinggal atapnya saja," jelasnya.
Akibat banjir tersebut Zulnaidi segera mengevakuasi anak dan istrinya ke tempat aman sekitar pukul 19.30 WIB tanpa sempat menyelamatkan barang apa pun, termasuk pakaian.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gubernur Sumbar tinjau lokasi banjir di Padang
Berita Terkait
Keren! UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang sebagai Memory of the World Asia Pacific
Kamis, 9 Mei 2024 1:32 Wib
Pemkot Padang gandeng Blue Bird wujudkan transportasi berbasis listrik
Rabu, 8 Mei 2024 20:18 Wib
Pemkot Padang serahkan dana hibah untuk Pilkada 2024
Rabu, 8 Mei 2024 18:59 Wib
Pemkot Padang perbaiki tiga ruas jalan dengan DBH dan DAK
Rabu, 8 Mei 2024 18:59 Wib
Empat siswa Padang Panjang ikuti seleksi Paskibra tingkat Sumbar
Rabu, 8 Mei 2024 17:34 Wib
Upaya kendalikan inflasi di Jambi
Rabu, 8 Mei 2024 15:44 Wib
Pasien KLB Diare bertambah di Pesisir Selatan
Rabu, 8 Mei 2024 15:41 Wib
Edukasi pencegahan diare di Pesisir Selatan
Rabu, 8 Mei 2024 15:33 Wib