Bupati Pesisir Selatan : Capaian Swastisaba bagian dari upaya sejahterakan masyarakat

Painan (ANTARA) - Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat tahun ini menerima anugerah Swastisaba dari Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri, sekaligus bagian dari upaya untuk menyejahterakan masyarakat.

Bupati Rusma Yul Anwar menyampaikan penghargaan itu merupakan puncak dari keberhasilan daerah dalam meraih predikat sebagai kabupaten sehat pada tahun ini berdasarkan hasil penilaian sembilan tatanan yang telah ditetapkan.

"Penghargaan ini kami persembahkan untuk semua pihak yang terlibat, khususnya bagi Forum Kabupaten Sehat, masyarakat dan perangkat daerah terkait," ujar bupati usai menerima penghargaan di Jakarta, Selasa 28 November.

Penghargaan diserahkan Wakil Presiden yang diwakili Menko PMK Muhadjir Effendy dan diterima langsung Bupati Rusma Yul Anwar yang didampingi Kepala Dinas Kesehatan Syahrizal Antoni dan Ketua Forum Kabupaten Sehat Efrianto.

Swasti Saba Wistara adalah predikat atau kategori tertinggi di bidang kesehatan yang diberikan pemerintah pusat pada daerah yang dinilai sukses mencapai predikat sehat dengan memenuhi sejumlah persyaratan.

Anugerah Swastisaba diberikan satu kali dalam dua tahun, dengan kategori tertinggi Wistara. Kemudian Wiwerda dan Padapa. Selain Pesisir Selatan, Swastisaba tahun ini juga diterima sejumlah daerah lainnya.

Bupati melanjutkan Swastisaba merupakan bentuk apresiasi Menteri Kesehatan dan Kementerian Dalam Negeri pada kabupaten/kota yang telah melaksanakan 9 kriteria tatanan penilaian.

Adapun 9 penilaian tersebut antara lain tatanan kehidupan masyarakat sehat mandiri, tatanan pemukiman dan fasilitas umum, tatanan satuan pendidikan, tatanan satuan pasar, tatanan pariwisata.

"Kemudian tatanan transportasi dan tertib lalu lintas jalan, tatanan perkantoran dan perindustrian, tatanan perlindungan sosial serta tatanan pencegahan dan penanggulangan bencana," terang bupati.

Program kabupaten sehat bertujuan agar tercapai kondisi kabupaten/kota bersih, aman, nyaman dan sehat untuk dihuni dan sebagai tempat bekerja bagi warganya dengan cara terlaksananya berbagai program kesehatan.

Kemudian juga pada berbagai sektor lainnya, sehingga capaian itu dapat meningkatkan sarana, produktivitas dan perekonomian, sehingga terwujud kondisi masyarakat yang sejahtera.

Tujuan tersebut menurut bupati selaras dengan visi-misi daerah yang tertuang dalam RPJMD 2021-2026 yang fokus pada pembangunan sumber daya manusia, salah satunya melalui sektor kesehatan.

Karena itu pemerintah kabupaten terus memperluas jangkauan jaminan layanan kesehatan, bahkan menargetkan 98 persen masyarakat Pesisir Selatan pada 2024 telah memiliki jaminan layanan kesehatan.

"Ya, tahun ini sudah 85 persen. Kesehatan merupakan salah satu syarat utama bagi manusia untuk dapat hidup sejahtera," sebut bupati.