Padang (ANTARA) - Wujud komitmen berkontribusi terhadap aspek sosial masyarakat dan lingkungan sekitar, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat melalui program PLN Peduli serahkan bantuan sebesar Rp.300 Juta dalam bentuk Mobil Ambulance kepada Kelompok Peduli Bencana (KPB) Kota Padang.
General Manager PLN UID Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho serahkan langsung Mobil Ambulance kepada ketua KPB Kota Padang Zulkifli, bertempat di halaman Sekretaris KPB Kota Padang, Jl Abdul Muis No. 32 Kelurahan Jati Timur, pada Jumat (10/11). Disaksikan oleh Perwakilan Dinas ESDM Provinsi Sumatera Barat, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat serta BPBD Kota Padang.
Bantuan ini sejalan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan, yaitu Sustainable Development Goals (SDGs) ke-11, dalam bentuk mengupayakan masyarakat bisa memiliki akses terhadap pelayanan dasar yang layak serta terjangkau lewat pembangunan keberlanjutan kota dan komunitas.
Disampaikan Zulkifli, bantuan 1 unit Mobil Ambulance ini akan menunjang penanggulangan bencana berbasis masyarakat oleh KPB Kota Padang. KPB Kota Padang sebelumnya tidak memiliki Mobil Ambulance sendiri untuk mendukung kegiatan kebencanaan yang cukup banyak dan intens. Namun kelompok ini menyewa Mobil Ambulance swasta jika sewaktu-waktu membutuhkan.
Padahal, lanjut Zulkifli, KPB Kota Padang melayani wilayah kerja yang cukup luas, yaitu meliputi 104 kelurahan. Maka Zulkifli mengaku bantuan dari PLN UID Sumbar ini akan sangat membantu kelompoknya dalam berkegiatan.
‘’Terima kasih untuk inisiatif mulia PLN UID Sumbar yang mau membantu kelompok kami. Kami adalah kelompok dengan anggota minimalis, yaitu sekitar 25 orang. Namun kami berkomitmen untuk menjadi tim tanggap dan siaga dalam kondisi darurat. Kami juga telah bermitra dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumatera Barat. Insyaallah Mobil Ambulance ini akan bermanfaat bagi kebaikan masyarakat,’’ sampainya lagi.
Sementara itu Eric dalam sambutannya mengatakan, bantuan Mobil Ambulance ini merupakan bagian dari keberpihakan PLN pada keselamatan, kesehatan, dan perlindungan masyarakat. ‘’Tidak ada yang ingin bencana terjadi, namun kita tak dapat pungkiri bahwa Sumatera Barat adalah provinsi dengan peluang bencana. Kita dapat mitigasi bencana, perkuat siaga dan antisipasi bersama, diantaranya dengan penyediaan sarana kesehatan darurat seperti Mobil Ambulance ini,’’ lanjutnya.
Eric lantas berpesan agar Pengurus KPB Kota Padang mengelola secara maksimal bantuan Mobil Ambulance dari PLN tersebut demi keselamatan masyarakat. Kemudian melakukan perawatan yang diperlukan sehingga manfaat kendaraan ini dapat lebih tinggi dari nilai ekonominya.
Bertepatan dengan Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November, Eric lantas berterima kasih kepada seluruh anggota KPB Kota Padang yang bak pahlawan, mau berkorban dan berjuang untuk selalu siap dan siaga pada kondisi bencana bagi masyarakat banyak.*
Berita Terkait
Kemenag: 393 calon jamaah haji Padang siap berangkat ke Tanah Suci
Sabtu, 11 Mei 2024 20:28 Wib
Realisasi fisik tol Padang-Sicincin capai 60 persen
Sabtu, 11 Mei 2024 20:27 Wib
Pemkab Pasaman Barat dorong orang tua sekolahkan anak minimal S1
Sabtu, 11 Mei 2024 18:08 Wib
17 delegasi seminar international Minangkabau literacy festival 2 saksikan pacu jawi
Sabtu, 11 Mei 2024 18:06 Wib
PLN sukses amankan pasokan listrik selama kunjungan Menteri ESDM di Sumbar
Sabtu, 11 Mei 2024 17:56 Wib
Pemkab Agam bina 84 koperasi tak aktif
Sabtu, 11 Mei 2024 16:08 Wib
Pemkot Sawahlunto turunkan jajaran ASN gotong royong bantu korban bencana
Sabtu, 11 Mei 2024 14:59 Wib
BNPB ingatkan sawahlunto waspadai resiko bencana tampungan air di perbukitan
Sabtu, 11 Mei 2024 13:42 Wib