Padang (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumatera Barat (Sumbar) memprediksi agenda World Islamic Entrepreneur Summit (WIES) 2023 yang diselenggarakan 6 hingga 8 September di daerah itu akan memacu pertumbuhan ekonomi provinsi tersebut.
"Agenda WIES ini kan mengundang 13 negara, maka potensinya sangat besar terutama bagi Sumbar," kata Kepala BI Perwakilan Sumbar Endang Kurnia Saputra di Padang, Selasa.
Menurut eks Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta tersebut, apabila Sumbar berhasil mendatangkan delegasi dari 13 negara peserta WIES, maka diyakini mampu mendongkrak ekonomi setempat.
"Kalau masing-masing peserta dari 13 negara hadir maka potensi produksi UMKM dan jasa yang sifatnya siap ekspor akan meningkat," kata Endang.
Pada kesempatan itu, Endang juga menyinggung terkait peranan BI Perwakilan Sumbar mengenai kemajuan industri halal di provinsi tersebut. Dukungan lembaga yang bergerak di bidang keuangan tersebut lebih kepada akselerator, inisiator dan regulator.
Pada aspek akselerator BI Perwakilan Sumbar terus berupaya mempercepat provinsi setempat agar menjadi provinsi terdepan dan tercepat dalam hal implementasi industri halal.
Endang mengatakan dukungan BI Sumbar terhadap aspek tersebut dinilai cukup berhasil. Sebab, beberapa produk halal nasional diproduksi langsung dari Provinsi Sumbar.
"Saya melihat Sumbar sangat potensial terutama dalam menghasilkan produk halal," ujarnya.
Lebih jauh, di sektor riil, BI Perwakilan Sumbar mendukung pada dua sektor yakni industri makanan halal, dan halal fesyen. Dari kedua aspek itu, BI berupaya membangun ekosistem dari hulu ke hilir dengan tujuan mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah maupun nasional.
"Jadi fesyen yang sifatnya bisa digunakan atau dipakai di negara-negara muslim juga dikembangkan di Sumbar," ujarnya.
Menurutnya, baik industri makanan maupun fesyen halal yang digagas Sumbar telah memberikan dampak atau kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Sebagai contoh mukena asal Bukittinggi yang diekspor atau dijual ke Malaysia, Brunei Darussalam dan negara lainnya.
Saat ini yang menjadi pekerjaan rumah bagi BI Perwakilan Sumbar maupun Pemerintah Provinsi Sumbar ialah menembus pasar yang lebih luas yakni menyasar negara-negara timur tengah.
"Sekarang Bank Indonesia bersama pemerintah daerah sedang fokus menembus pasar timur tengah," jelasnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bank Indonesia prediksi WIES pacu pertumbuhan ekonomi Sumbar
Berita Terkait
Erick Thohir bakal bangun sepak bola putri dari bawah
Minggu, 12 Mei 2024 20:12 Wib
Gubernur Sumbar buka opsi hujan buatan antisipasi abu vulkanik
Minggu, 12 Mei 2024 7:55 Wib
Keberangkatan kloter pertama jamaah haji Indonesia
Minggu, 12 Mei 2024 5:38 Wib
Kemenag: Jamaah calon haji Indonesia didominasi lansia mandiri
Minggu, 12 Mei 2024 5:22 Wib
Indonesia dorong pemberian hak istimewa bagi Palestina di PBB
Sabtu, 11 Mei 2024 16:10 Wib
Shin Tae-yong sebut kepercayaan diri pemain timnas U-23 sudah bagus
Sabtu, 11 Mei 2024 9:46 Wib
Shin Tae-yong: Masa depan sepak bola Indonesia cerah
Sabtu, 11 Mei 2024 9:45 Wib
Tiga warisan dokumenter Indonesia masuk Daftar Memori Dunia UNESCO
Sabtu, 11 Mei 2024 8:02 Wib