Simpang Empat,- (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pasamam Barat, Sumatera Barat segera berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera terkait meluapnya air Sungai Batang Saman sampai ke perumahan warga setiap hujan lebat terjadi di daerah itu.
"Kami segera membicarakan persoalan ini dengan Balai Sungai Sumatera untuk mencarikan solusi mengatasi banjir di Sungai Batang Saman yang terus berulang," kata Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto saat meninjau kondisi warga yang terdampak banjir di Air Gadang Batang Saman, Jumat.
Ia mengatakan, aliran Sungai Batang Saman dekat jembatan itu harus segera ditanggulangi dengan membuat penahan tebing serta normalisasi.
Jika dibiarkan maka air akan mengikis tebing yang ada dekat perumahan warga dan mengancam kekuatan jembatan.
"Jembatan itu merupakan satu-satunya penghubung menuju wilayah Pasaman Barat bagian utara. Tentu ini harus menjadi perhatian khusus," katanya.
Kewenangan menangani sungai itu berada di Balai Sungai Sumatera sehingga diperlukan koordinasi dengan pihak terkait.
Menurutnya curah hujan yang tinggi mengakibatkan meluapnya Sungai Batang Saman pada Jumat (14/7) dini hari.
Rumah warga yang terendam banjir berada di Jorong Labuah Lurus, Jorong Pasia Bintungan Nagari Aia Gadang dan Nagari Aia Gadang Barat.
Akibat banjir tersebut akses jalan dari Simpang Empat-Ujung Gading juga sempat terputus namun saat ini air sudah surut dan transportasi kembali lancar.
"Ada sekitar 346 rumah warga yang terendam banjir dan satu unit rumah terancam amblas. Banjir dengan ketinggian 1,5 meter itu sempat memutus akses jalan dan membuat kendaraan mengalami atrian panjang. Baik dari arah Simpang Empat maupun dari Ujung Gading," jelasnya.
Ia menghimbau masyarakat Pasaman Barat di sekitar bandaran sungai, khususnya yang terdampak banjir untuk tetap waspada dan saling memberikan informasi serta berkoordinasi dengan pihak terkait.
"Siap siaga bencana harus kita lakukan. Terutama bagi masyarakat yang membutuhkan untuk dievakuasi. Saat ini warga hanya mengungsi di tempat sanak familynya yang lebih aman," katanya. ***3***
Berita Terkait
Dua individu bunga rafflesia bakal mekar di CA Batang Palupuh Agam
Kamis, 25 April 2024 17:17 Wib
Jasa Raharja serahkan santunan korban kecelakaan Tol Batang-Semarang
Jumat, 12 April 2024 15:37 Wib
Jasa Raharja jamin seluruh korban kecelakaan di Tol Batang-Semarang
Kamis, 11 April 2024 19:54 Wib
Tujuh orang meninggal dalam kecelakaan bus di Tol Semarang-Batang
Kamis, 11 April 2024 11:37 Wib
Tanah amblas tergerus sungai Batang Anai
Rabu, 3 April 2024 10:52 Wib
Trauma pasca banjir bandang, warga minta batang air di Sawah Liek di keruk dan dipasang batu bronjong
Sabtu, 23 Maret 2024 13:48 Wib
Sungai Batang Agam dijadikan percontohan pengembangan pariwisata ramah muslim
Minggu, 10 Maret 2024 12:23 Wib
Antrean gerakan pangan murah di Batang
Jumat, 8 Maret 2024 18:45 Wib