Sawahlunto (ANTARA) - Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, mendapat bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) dari Kementerian Sosial senilai Rp605 juta yang disalurkan kepada 274 orang penerima manfaat.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosPMDPPA) Kota Sawahlunto Efriyanto, di Sawahlunto, Jum'at mengatakan masyarakat penerima manfaat dari bantuan Atensi itu terdiri dari empat kategori.
"Dibagi dalam empat kategori, yaitu penyandang disabilitas dewasa sebanyak 106 orang dan penyandang disabilitas anak sebanyak 12 orang. Setelah itu lanjut usia (lansia) sebanyak 125 orang dan korban bencana sebanyak 31 orang," ujar dia merinci.
Untuk jenis bantuan yang disalurkan, disampaikan Efriyanto yaitu nutrisi anak, nutrisi lansia, perlengkapan sekolah, perlengkapan ibadah, sembako dan alat bantu disabilitas.
"Untuk alat bantu disabilitas ini antara lain ada alat bantu dengar, kursi roda anak, kursi roda 3 in 1, kursi roda standar, penyanggah leher, tongkat adaptif, walker, kruk, tongkat ketiak, tongkat kaki 3 dan lain-lain," ujarnya merinci.
Penyerahan bantuan Atensi itu secara simbolis dilaksanakan pada Jum'at (02/12) oleh Wali Kota Sawahlunto Deri Asta di Muaro Kalaban, yang disaksikan pejabat fungsional penyuluh sosial dari Kemensos.
Wali Kota Sawahlunto Deri Asta menyampaikan terima kasih kepada Kemensos atas bantuan Atensi yang diberikan pada masyarakat Sawahlunto itu.
"Ini bantuan yang sangat bermanfaat untuk meringankan masyarakat kami dalam memenuhi kebutuhan dalam kondisi keterbatasan pada mereka. Terima kasih Kemensos," kata dia.
Ia menyebut Pemkot Sawahlunto juga memiliki bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat, namun tentu sesuai dengan kondisi APBD sehingga memang belum bisa dalam waktu singkat langsung mengakomodasi seluruh warga yang mempunyai hak untuk dibantu.
"Ini sinergi yang sangat bagus. Bantuan dari Kemensos menyempurnakan bansos dari APBD Sawahlunto, sehingga semakin banyak warga yang bisa memperoleh bantuan," kata dia.
Wali Kota Deri merinci bantuan dari Pemkot Sawahlunto itu yakni pemberian akses pelayanan pendidikan dan kesehatan dasar, bantuan biaya berobat, penyediaan makanan bagi penyandang disabilitas, lansia dan non produktif, pemberian layanan kedaruratan dan penyediaan makanan bagi korban bencana.
"Bansos ini wujud keberpihakan dan komitmen pada masyarakat yang membutuhkan. Juga realisasi dari misi Pemkot Sawahlunto nomor delapan yaitu penanganan khusus terhadap kelompok marginal seperti lansia, penyandang disabilitas, gangguan jiwa dan kelompok marginal lainnya," ujar dia menjelaskan.
Kepala Bidang Sosial DinsosPMDPPA Yosrizal mengatakan jumlah bantuan Atensi Kemensos untuk Sawahlunto pada tahun ini mengalami peningkatan daripada tahun lalu.
"Bantuannya bertambah tahun ini. Tercatat pada 2021 itu senilai Rp87.721.000,-, sementara untuk 2022 ini naik menjadi Rp605 juta," kata dia.
Sehingga jumlah masyarakat penerima manfaat dari bantuan Atensi itu yang pada 2021 hanya 50 orang, naik menjadi 274 orang pada 2022 ini.
Berita Terkait
Pemkot Sawahlunto akan gandeng 'Gen Z" tingkatkan promosi dan edukasi heritage
Kamis, 16 Mei 2024 15:24 Wib
Tenaga Outsourcing di Pemkot Sawahlunto sudah dilindungi BPJS Ketenagakerjaan
Kamis, 16 Mei 2024 14:49 Wib
Coverage share BPJS Ketenagakerjaan Sawahlunto tertinggi di Sumbar
Kamis, 16 Mei 2024 14:12 Wib
Pj Wali Kota Sawahlunto ingatkan PPK agar terapkan Pakta Integritas
Kamis, 16 Mei 2024 10:37 Wib
PTBA serahkan bantuan penanganan bencana banjir dan longsor Sawahlunto
Selasa, 14 Mei 2024 14:39 Wib
Penyelenggara Pemilu dan ASN di Sawahlunto diingatkan berhati-hati untuk Pilkada
Selasa, 14 Mei 2024 14:18 Wib
Alat berat Pemkot Sawahlunto setiap hari ke lapangan tangani bencana
Selasa, 14 Mei 2024 9:36 Wib
Wartawan Republika Subroto mendaftar Pilkada Sawahlunto
Selasa, 14 Mei 2024 8:48 Wib