Padang (ANTARA) - Sebanyak 48 mahasiswa dari empat perguruan tinggi di Padang mengikuti Program Magang Mahasiswa Bersetifikat (PMMB) batch 2 2022 di PT Semen Padang.
Direktur Keuangan dan Umum PT Semen Padang Oktoweri di Padang, Kamis mengatakan PMMB merupakan program yang digagas oleh Forum Human Capital Indonesia (FHCI) selaku forum komunikasi antar Direktur SDM perusahaan BUMN di Indonesia.
Program ini bertujuan untuk mencari talenta terbaik sumber daya manusia bagi BUMN berlangsung selama enam bulan, untuk 2022 ada 2 batch atau kelompok," kata Oktoweri.
Melalui program ini, diharapkan dapat menjembatani link and match dunia pendidikan dengan kebutuhan industri, sehingga dapat tercipta SDM unggul yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja, khususnya BUMN.
"PMMB juga bermaksud menjawab tantangan SDM BUMN di masa yang akan datang, menciptakan SDM unggul dengan kompetensi yang mumpuni melalui program magang di BUMN dan mencetak SDM yang berdaya saing global," ujarnya.
Selain untuk mencetak SDM yang berdaya saing, Oktoweri juga memaparkan manfaat PMMB bagi mahasiswa, maupun bagi perguruan tinggi. Bagi mahasiswa, PMMB ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam dunia kerja.
"Sedangkan bagi perguruan tinggi, tentunya akan mendapat wawasan mengenai hal-hal apa saja yang dibutuhkan untuk menyiapkan lulusan mahasiswa yang akan memasuki dunia kerja," katanya.
Sejalan dengan itu Kepala Departemen SDM dan Umum PT Semen Padang R Trisandi Hendrawan menyebutkan dari 2019 sampai sekarang sudah 236 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang mengikuti PMMB di Semen Padang.
Untuk 2022, diikuti sebanyak 96 mahasiswa yang dibagi dalam 2 batch atau kelompok," katanya.
Seleksi PMMB batch 2 melalui dua tahapan. Pertama, oleh perguruan tinggi asal para peserta PMMB, yaitu Universitas Andalas (Unand), Universitas Negeri Padang (UNP), Universitas Bung Hatta (UBH) dan UPI-YPTK.
Kemudian tahapan kedua, oleh PT Semen Padang berupa wawancara oleh masing-masing unit kerja. Untuk batch 2, mahasiswa yang ikut seleksi 238 orang dan yang diterima 48 orang. Program studi yang diterima disesuaikan dengan kebutuhan unit kerja.
"Para peserta PMMB di PT Semen Padang , selain mendapatkan sertifikat juga diberikan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan, serta uang saku," katanya.
Kepala Unit Humas dan Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati berharap semua peserta PMMB batch2 2022 bisa memberikan kontribusi kepada PT Semen Padang, dan juga menyerap semua pengetahuan yang diberikan perusahaan.
"Implementasikan apa yang didapat di kampus, dan serap ilmu sebanyak-banyaknya selama mengikuti program magang di Semen Padang Kemudian jaga nama baik perguruan tinggi," kata Anita.
Salah seorang peserta PMMB, batch 1 Muhammad Teguh Laduny Shaden mengaku mendapatkan banyak pengalaman selama mengikuti program magang bersertifikat yang telah diikuti sejak 1 Maret sampai 31 Agustus 2022.
Peserta PMMB batch 2 Kris Munanda mengaku bangga dan bersyukur bisa diterima magang melalui program PMMB di PT Semen Padang.
"Bekerja di Semen Padang impian banyak orang. Bagi saya pribadi, magang di Semen Padang sudah senang rasanya. Apalagi magangnya bersertifikat. Tentunya, sertifikat tersebut jadi nilai plus selain ijazah untuk modal mencari kerja setelah lulus kuliah," katanya.
Berita Terkait
Implementasikan MBKM, LLDIKTI Wilayah X adakan sosialisasi program SIB Angkatan 7
Rabu, 12 Juni 2024 9:04 Wib
LLDIKTI Wilayah X untuk pertama kali dipercaya Kemendikbidristek melaksanaka program magang bersertifikat
Jumat, 31 Mei 2024 16:03 Wib
LLDikti Wilayah X dipercaya laksanakan program magang bersertifikat 2024
Jumat, 31 Mei 2024 8:19 Wib
LLDIKTI Wilayah X tawarkan 46 kuota magang dan studi independen bersertifikat
Selasa, 28 Mei 2024 12:04 Wib
BPJPH: 3,4 juta produk di Indonesia sudah bersertifikat halal
Rabu, 20 Desember 2023 8:35 Wib
Tim Pemkab Pasaman Barat inventaris aset negara yang belum bersertifikat
Minggu, 17 Desember 2023 16:21 Wib
Restoran Khas "Chinese" bersertifikat halal hadir di Padang
Rabu, 8 November 2023 19:14 Wib
Unand ganti kebiasaan studi tiru dengan pelatihan bersertifikat BNSP
Jumat, 3 Maret 2023 16:21 Wib