Parit Malintang (ANTARA) - Ratusan rumah di Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat terendam banjir akibat meluapnya Sungai Batang Ulakan karena cuaca ekstrem yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.
"Sekarang tim sedang mengevakuasi korban dan pendataan dampak kejadian, masih dalam proses," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Padang Pariaman Budi Mulya di Parik Malintang, Sabtu.
Kawasan itu sering banjir karena meluapnya Sungai Batang Ulakan sehingga diperlukan normalisasi dan tertutupnya muara sungai tersebut.
Selain itu di sejumlah lokasi lainnya di Padang Pariaman juga terjadi air sungai meluap hingga mengganggu aktivitas lalu lintas di daerah itu di antaranya di Ketaping, Batang Anai.
Selain di banjir, lanjutnya juga terjadi bencana lainnya yaitu longsor di Nagari Koto Dalam, Kecamatan Padang Sago.
Ia menyampaikan pihaknya masih mendata jumlah korban dan lokasi bencana lainnya di Kabupaten Padang Pariaman.
"Mungkin siang ini data lengkapnya bisa kami infokan," katanya.
Ia mengimbau warga di daerah itu untuk meningkatkan kewaspadaan karena hujan dari intensitas sedang hingga lebat masih mengguyur daerah itu.
Saat ini pihaknya juga sedang mengiringi Anggota Komisi VIII DPR RI John Kendy Azis dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana untuk melihat lokasi dampak bencana di Padang Pariaman di antaranya abrasi sungai di Batang Anai dan banjir di Ulakan Tapakis.
Dari informasi warga setidaknya kedalaman air pada banjir di Ulakan Tapakis mencapai satu meter.
Sementara itu, warga Nagari Padang Pauah, Ulakan Tapakis Jonedi berharap pemerintah dapat segera mengatasi banjir yang diakibatkan oleh sungai meluap.
Berita Terkait
Kemenag dan Baznas salurkan bantuan untuk korban bencana di Sumbar
Senin, 20 Mei 2024 5:16 Wib
Polres Agam tangkap warga Padang Pariaman usai mencuri telpon genggam
Minggu, 19 Mei 2024 14:43 Wib
BMKG petakan wilayah rawan bencana banjir lahar Gunung Marapi susulan
Rabu, 15 Mei 2024 20:32 Wib
Pemkot Pariaman alokasikan Rp22 miliar untuk Pilkada 2024
Rabu, 15 Mei 2024 15:47 Wib
Pemkot Pariaman fokuskan jaga netralitas ASN pada Pilkada 2024
Rabu, 15 Mei 2024 15:45 Wib
Heli tim pemantau lahar Gunung Marapi gagal terbang imbas cuaca buruk
Rabu, 15 Mei 2024 13:38 Wib
Jumlah korban banjir lahar di Sumbar bertambah jadi 58 orang pada Rabu
Rabu, 15 Mei 2024 9:04 Wib
Pemkot Pariaman jadwalkan pelepasan CJH 2024
Selasa, 14 Mei 2024 15:44 Wib