Padang Aro (ANTARA) - Ketua Komite Independen Pemantau Pemilihan (KIPP) Sumbar Samaratul Fuad mengatakan hampir semua kampanye pasangan calon Gubernur dan Bupati melanggar protokol kesehatan tetapi tidak ada yang menegur.
"Setiap pasangan calon Gubernur maupun Bupati yang melakukan kampanye selalu melanggar protokol kesehatan tetapi tidak terlihat gugus tugas COVID-19 melarang atau menegurnya", kata dia saat menjadi pembicara saat sosialisasi peningkatan partisipasi pengawasan oleh Panwascam Sungai Pagu, di Padang Aro, Minggu.
Dia menjelaskan, saat kampanye calon banyak masyarakat yang berkumpul di luar ruangan dan itu seharusnya jadi kewenangan gugus tugas COVID-19.
Selain itu katanya, Sumbar juga sudah punya Peraturan Daerah (Perda) Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) tetapi saat kampanye kenapa tidak diterapkan.
"Kami melihat Perda AKB tidak serius diterapkan, saat kampanye banyak masyarakat berkumpul di tepi jalan tapi dimana gugus tugas saat itu," ujarnya.
Dia mengatakan, saat pilkada pengawasan partisipatif sangat diperlukan sebab petugas pengawas sangat terbatas.
Untuk meningkatkan pengawasan partisipatif katanya, Bawaslu harus membuka akses seperti Bawaslu harus mempublikasikan laporan masyarakat dan apa saja tindakan yang dilakukan.
"Tidak cukup bawaslu mengatakan ini terjadi pelanggaran administrasi dan sudah diproses tetapi harus dipublisdan dijelaskan kepada masyarakat apa saja yang dilakukan kalau tidak cukup bukti dimana kurangnya," katanya.
Ia menambahkan, pantauan KIPP selama masa kampanye pelanggaran yang sering terjadi yaitu pertama tidak mematuhi protokol COVID-19 serta masih ada melibatkan anak.
Selain itu katanya, saat kampanye Paslon belum memberikan pendidikan politik kepada masyarakat.
Ketua Panwascam Sungai Pagu Amroni berharap pengawasan partisipatif sangat diperlukan supaya Pilkada berjalan aman, tertib, minim pelanggaran sehingga tercapai Pilkada yang berkualitas.
"Pengawasan partisipatif sangat dibutuhkan agar Pilkada berjalan aman dan lancar serta hasilnya sesuai harapan masyarakat," ujarnya.
Berita Terkait
KPU Sumbar pastikan surat suara pilkada sesuai desain dan ketentuan
Kamis, 17 Oktober 2024 18:05 Wib
Maksimalkan pengawasan Pilkada 2024, Bawaslu Padang Panjang bekali PKD dengan Siwaslih
Kamis, 17 Oktober 2024 18:02 Wib
3.000 personel Bhabinkamtibmas dikerahkan Polda Sumbar untuk kawal Pilkada
Kamis, 17 Oktober 2024 15:36 Wib
Polda Sumbar kerahkan 3.000 personel Bhabinkamtibmas kawal Pilkada
Kamis, 17 Oktober 2024 12:35 Wib
Bawaslu Kabupaten Solok minta ASN jaga netralitas selama Pilkada 2024
Rabu, 16 Oktober 2024 4:33 Wib
KPU Pasaman Barat siap berikan layanan warga yang ingin pindah memilih
Selasa, 15 Oktober 2024 15:16 Wib
Kepala Desa se-Sumatera Barat ikrarkan deklarasi netral Pilkada
Selasa, 15 Oktober 2024 15:09 Wib
177 APK Pilkada bermasalah ditertibkan di Bukittinggi
Selasa, 15 Oktober 2024 13:43 Wib