BLT Kabupaten Solok Selatan belum tersalurkan 1.771 KK

id BLT covid-19,covid-19,solok selatan

BLT Kabupaten Solok Selatan belum tersalurkan 1.771 KK

Kepala Bank Nagari cabang Lubuk Gadang Hendri A (ANTARA/Erik Ifansya Akbar)

Padang Aro (ANTARA) - Bantuan Tunai Langsung (BLT) dampak COVID-19 bersumber dari APBD Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, yang belum disalurkan oleh Bank Nagari sebanyak 1.771 kepala keluarga (KK) karena berbagai alasan.

Kepala Bank Nagari cabang Lubuk Gadang Hendri A di Padang Aro, Kamis, mengatakan 1.771 KK yang belum tersalurkan karena data tidak valid, ganda, tidak hadir pada saat pembagian dan lain-lainnya seperti meninggal dunia.

"Kami sekarang menunggu informasi dari Pemkab Solok Selatan untuk tindak lanjutnya. Bank Nagari siap kapanpun akan disalurkan sisanya," ujarnya.

Bantuan BLT melalui APBD kabupaten sebesar Rp32 miliar untuk 17.777 KK dan dalam penyaluran Pemkab Solok Selatan bekerja sama dengan Bank Nagari.

Pelaksana tugas Bupati Solok Selatan Abdul Rahman meminta pihak nagari secepatnya memproses pengganti data penerima BLT ganda yang belum tersalurkan.

"Nagari diminta secepatnya mengusulkan pengganti penerima BLT bagi yang gadang untuk segera dibuatkan SK nya," ujarnya.

Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa/Nagari Zulkarnaini mengatakan selain penggantian penerima BLT juga ada pengusulan baru.

"Ada 3.781 KK yang diusulkan baru untuk menerima BLT melalui APBD kabupaten," ujarnya.

Dia menegaskan 3.781 KK itu baru sebatas usulan dan untuk anggarannya belum tersedia dan itu tergantung pembahasan selanjutnya dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

Nama penerima BLT dari usulan baru, katanya sudah diterima dari nagari dan diusulkan ke perintah daerah untuk selanjutnya dibahas tingkat kabupaten. (*)