Hampir 1.000 orang tercatat sebagai pasien COVID-19 di DKI Jakarta

id COVID-19,corona,COVID-19 DKI Jakarta,Anies Baswedan,penanganan corona,virus corona,covid-19,2019-ncov,novel coronavirus

Hampir 1.000 orang tercatat sebagai pasien COVID-19 di DKI Jakarta

Tangkap layar dari laman "www.corona.jakarta.go.id" mengenai perkembangan data jumlah pasien yang terpapar corona atau COVID-19 di DKI Jakarta, Jumat (3/4/2020). (ANTARA/HO-Laman www.corona.jakarta.go.id)

Sementara itu, data nasional mencatat 1.790 orang positif COVID-19 terdiri atas 1.508 pasien dirawat, 112 pasien dinyatakan sembuh dan 170 orang meninggal dunia,
Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 958 orang atau hampir menembus angka 1.000 pasien per Jumat pukul 08.00 WIB tercatat sebagai pasien yang terpapar virus corona penyebab penyakit COVID-19 di DKI Jakarta .

Laman resmi "wwww.corona.jakarta.go.id" menyebutkan, pasien yang menjalani perawatan sebanyak 609 orang, pasien sembuh 54 orang, pasien meninggal dunia mencapai 96 dan pasien menjalani isolasi mandiri sekitar 199 orang.

Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 2.481 orang terdiri atas 510 orang proses pemantauan dan 1.971 orang selesai pemantauan.

Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) mencapai 2.013 orang terdiri atas 823 orang menjalani perawatan dan 1.190 orang dinyatakan sehat dan pulang.

Sementara itu, data nasional mencatat 1.790 orang positif COVID-19 terdiri atas 1.508 pasien dirawat, 112 pasien dinyatakan sembuh dan 170 orang meninggal dunia.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta Kementerian Kesehatan RI segera menetapkan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) bagi Provinsi DKI Jakarta agar Pemprov DKI dapat menerbitkan Peraturan Daerah tentang PSBB.

Anies juga meminta dukungan pemerintah pusat untuk memperluas tes COVID-19 melalui tes cepat (rapid test) dan tes pemeriksaan cairan tenggorokan (swab).